Amerika Serikat - Kota New York menggusur kemah-kemah tunawisma di jalan-jalan kota itu. Selain menghilangkan kekumuhan, aksi ini juga untuk antisipasi maraknya kejahatan.
Foto
New York Bersihkan Kota dari Tenda-tenda Tunawisma

Jarum bekas terlihat di jalan saat penyisiran kota dari perkemahan tunawisma di New York, Amerika Serikat, Kamis (22/9/2022) waktu setempat. Β
Kebijakan tersebut mencerminkan upaya serupa yang dilakukan kota-kota metropolitan lain yang sebelumnya yang menoleransi keberadaan kemah-kemah tersebut. Β
Wali Kota New York Eric Adams mengungkapkan inisiatif itu dilakukan untuk menanggapi maraknya serangan yang terjadi kepada para tuna wisma. Β
Adams mengungkapkan akan berkerja sama dengan layanan sosial komprehensif Wraparound Service yang merupakan layanan sosial di Amerika Serikat untuk anak muda dan keluarga dengan kebutuhan serius yang mencakup konseling, manajemen kasus, edukasi, dan dukungan keluarga. Β
Adams tidak mengatakan ke mana orang-orang yang selama ini tinggal di kemah-kemah itu akan ditempatkan, dan mengakui para petugas tidak dapat memaksa siapapun untuk pergi ke tempat penampungan tunawisma. Β
Kendati demikian para tunawisma dan aktivis yang mendukung mereka mengatakan membersihkan kemah-kemah yang mereka buat di jalan hanya akan menyebabkan mereka berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Β
Dilaporkan ada sekitar 1.100 orang yang tinggal di taman dan jalan-jalan kota New Yowk, jumlah yang menurut para aktivis advokasi tunawisma jauh lebih kecil dari yang sesungguhnya. Β
Selain New York, semakin banyak kota di AS yang membersihkan kemah-kemah para tunawisma dan mengambil langkah lain untuk mengatasi isu tunawisma yang tidak pernah terdengar di tahun-tahun sebelumnya. Β