Jakarta - Komnas HAM telah bertemu tim Dokkes Polri terkait baku tembak yang menewaskan Brigadir J. Komnas HAM pun mengucapkan terima kasih telah diberi keterangan.
Foto
Bertemu Dokkes, Komnas HAM Terima Keterangan Soal Brigadir J

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik memberikan keterangan pers usai menerima keterangan dari tim Dokkes Polri terkait kasus baku tembak menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Keterangan pers disampaikan di kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (25/7/2022).
Ahmad Taufan Damanik mengatakan, Komnas HAM meminta agar penyelidikan terhadap tewasnya Brigadir Yoshua dalam baku tembak dengan Bharada E di rumah singgah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7) dilakukan secara transparan.Β
Ahmad Taufan Damanik mengatakan Komnas HAM mendapat jaminan akses seluas-luasnya dalam mengumpulkan data.
Komnas HAM menilai dokter forensik dari kepolisian telah menerangkan secara komprehensif soal autopsi jenazah Brigadir J.
Ahmad Taufan Damanik mengatakan keterangan komprehensif dari tim Dokkes Polri nantinya akan dikaji oleh Komnas HAM. Selain itu, keterangan tersebut akan disinkronkan dengan keterangan dari keluarga Brigadir J dan ahli yang diundang oleh pihaknya.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan, pihaknya akan membahas sejumlah hal penting terkait autopsi itu dengan tim forensik yang akan berangkat di Muaro Jambi, lokasi makam Brigadir Yoshua.
Choirul Anam mengatakan, Komnas HAM akan mendatangi ekshumasi atau pembongkaran makam jenazah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J di Jambi pada Rabu (27/7) mendatang.