Manila - Pengunjukrasa berdemonstrasi di depan kantor KPU Filipina, Selasa (10/5). Mereka mengecam potensi kemenangan Ferdinand Marcos Jr dalam Pilpres negara tersebut.
Foto
Unjukrasa Tolak Dinasti Marcos yang Diprediksi Menang Pemilu Filipina

Pengunjukrasa berdemonstrasi di depan kantor KPU Filipina, di Manila, Selasa (10/5/2022). Mereka menolak dinasti Marcos kembali berkuasa di Filipina.
Polisi berjaga di depan kantor KPU Filipina. Pilpres Filipina dilakukan pada 5 Mei lalu. Salah satu kandidat, Ferdinand Marcos Jr yang merupakan putra diktator Ferdinand Marcos unggul di sejumlah survei.
Selain Marcos, pengunjukrasa juga menolak dinasti Duterte kembali berkuasa. Putri Duterte, Sara Duterte-Carpio mencalonkan diri sebagai cawapres.
Pendemo memegang poster bertuliskan 'Kembalikan Apa yang Anda Curi' saat berunjukrasa. Marcos dipaksa lengser dalam gerakan people power pada 1986. Marcos kabur ke AS dan meninggal di Hawai.
Ferdinand Marcos Jr unggul di berbagai survei dalam Pilpres Filipina. Sebelum mencalonkan diri, Marcos Jr sempat menjadi senator.