Afghanistan - Taliban kembali memberlakukan penggunaan burqa di ruang publik bagi wanita di Afghanistan. Aturan ini diperkirakan akan memicu kecaman dunia internasional.
Foto
Potret Burqa, Busana yang Diwajibkan Lagi untuk Wanita Afghanistan

Seorang wanita memakai burqa berjalan di depan rumahnya di Kabul Afghanistan, Minggu (8/5) waktu setempat. Β
Taliban kembali memberlakukan penggunaan burqa bagi seluruh wanita di Afghanistan. Ini merupakan aturan kontroversial dari kepemimpinan Taliban ketika memerintah Afghanistan pada periode 1995-2001, sebelum masuknya pasukan asing yang dipimpin Amerika Serikat (AS). Β
Aturan tersebut dikeluarkan melalui Kementerian Penyebaran Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan pada Sabtu (7/5) yang ditandatangani oleh pemimpin tertinggi Taliban, Mawlawi Hibatullah Akhundzada. Β
Burqa adalah pakaian yang menutupi tubuh dari kepala sampai kaki. Taliban menilai burqa sebagai pakaian tradisional tertua dan pakaian terbaik untuk wanita. Β
Pembatasan ini diperkirakan akan memicu kecaman di luar negeri karena banyak komunitas internasional menginginkan bantuan kemanusiaan untuk Afghanistan dikaitkan dengan pemulihan hak-hak perempuan. Β