Sri Lanka - Demonstran mendirikan tenda di dekat kantor Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa di Kolombo. Lokasi ini menjadi titik fokus protes nasional.
Foto
Protes Krisis, Demonstran Dirikan Tenda di Dekat Kantor Presiden Sri Lanka

Seorang demonstran mendirikan tenda di dekat kantor Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa, di Kolombo, Selasa, (12/4/2022).
Lokasi kamp ini kemudian berkembang menjadi titik fokus protes nasional. Area ini kini dijuluki dengan desa Gota-Go.
Ribuan orang telah turun ke jalan-jalan terdekat dan di seluruh negeri dalam beberapa hari terakhir untuk menyerukan Presiden Rajapaksa mundur.
Sri Lanka mengalami krisis ekonomi terparah sejak memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1948.
Negara ini mengalami kekurangan pangan, lonjakan harga-harga, dan pemadaman listrik.
Permasalahan di Sri Lanka terjadi karena cadangan mata uang asingnya hampir habis. Hal itu berarti, negara ini tidak mampu membayar impor makanan pokok dan bahan bakar yang berdampak pada kelangkaan dan harga yang tinggi.
Pemerintah menyalahkan pandemi yang menghentikan kunjungan turis, yakni penghasil mata uang asing negara tersebut. Namun, banyak ahli mengatakan salah urus ekonomi ialah penyebabnya.