Rumania - Invasi Rusia mengguncang kehidupan warga Ukraina. Termasuk enam penari balet yang harus memupus mimpi berkarya untuk negerinya karena harus menyelamatkan diri.
Foto
Kisah Penari Balet Ukraina Temukan Panggung di Negeri Tetangga

Penari balet Ukraina, Bogdana Alexeeva saat sedang berlatih, Sabtu, (5/3/2022). Bersama lima balerina Ukraina, mereka memutuskan untuk menyelamatkan diri dari invasi tentara Rusia. Mereka kemudian menemukan panggung baru yang bersedia menerima mereka di National Opera House di Ibu Kota Bucharest, Rumania. Negara tetangga ini berlokasi di sebelah barat daya Ukraina.
Salah satu di antara para balerina ini adalah Bogdana Alexeeva, perempuan berusia 21 tahun. Ia menceritakan kisahnya meninggalkan rumahnya di Kota Odessa, sebelah selatan Ukraina, sehari setelah Rusia meluncurkan serangan pertama mereka. Di hari yang sama, ia tiba di Rumaniaβyang berlokasi tak terlalu jauh dari kota tempatnya berlatih balet.
Alexeeva tidak sendirian dalam perjuangan mencari panggung balet. Beberapa balerina Ukraina dari berbagai kebangsaan, seperti balerina asal Kanada dan Kyrgyzstan, turut memperoleh suaka yang mereka nantikan. Para balerina ini meminta kepada pihak National House Opera untuk memberikan tempat yang aman untuk berlatih dan pentas di bawah kontrak-kontrak kolaborasi.
Di rumah opera tersebut, keenam seniman pengungsi akhirnya mendapatkan tempat berlindung dan berlatih. Harapan mereka untuk terus mengekspresikan karya-karya melalui tari balet kembali tumbuh di rumah opera yang dibangun pada 1954 tersebut.
Untuk memberikan tempat terbaik bagi para seniman pengungsi, National Opera House akan memberikan fasilitas agar para seniman bisa tetap berkarya.
Manajer Bucharest National opera, Daniel Jinga memastikan bahwa penari balet yang mengungsi ke tempatnya telah mulai bekerja bersama divisi balet dan akan menyajikan karyanya dalam sebulan ke depan.
Lara Paraschiv, kiri, dan Bogdana Alexeeva, penari balet yang melarikan diri dari konflik di Ukraina. Opera Nasional Rumania menawarkan enam penari balet yang melarikan diri dari perang di Ukraina kesempatan untuk bekerja dengan korps balet mereka, dan beberapa dari mereka bisa tampil dalam sebulan.