Dibayangi Perang Ukraina-Rusia, Warga Donetsk Ramai-ramai Ngungsi

Pemimpin wilayah pemberontak di Ukraina timur yang pro-Rusia mengevakuasi warga sipil di Donetsk dan Luhansk. Evakuasi dilakukan imbas memanasnya Ukraina-Rusia.

Warga sipil dari wilayah Donetsk dan Luhansk, wilayah yang dikuasai kelompok pemberontak pro-Rusia di Ukraina timur, meninggalkan gerbong kereta api usai dievakuasi dari tempat tinggal untuk tinggal sementara di wilayah Volgograd, Rusia, menyusul kian tegangnya hubungan antara Ukraina dan Rusia, Minggu (20/2/2022) waktu setempat. AP Photo/Alexandr Kulikov.

Seperti diketahui, pemimpin-pemimpin wilayah pemberontak di Ukraina timur yang pro-Rusia menyatakan bahwa mereka mulai mengevakuasi warga sipil ke Rusia dikarenakan meningkatnya kekhawatiran akan terjadinya konflik skala besar. AP Photo/Alexandr Kulikov.

Pemimpin wilayah separatis Lugansk di Ukraina timur, Leonid Pasechnik juga mendesak warga untuk mengungsi "untuk mencegah korban sipil". AP Photo/Alexandr Kulikov.

Warga sipil di wilayah Donetsk dan Luhansk pun dievakuasi ke tempat tinggal sementara di kawasan Rusia dengan menggunakan kereta. Dilaporkan, otoritas setempat mengatakan sebanyak 187 orang telah dievakusi ke Rusia dengan menggunakan 4 gerbong kereta. AP Photo/Alexei Alexandrov

Tak hanya menggunakan kereta, sejumlah warga juga dievakuasi menggunakan bus dan mobil. AP Photo.

Warga lansia, perempuan dan anak-anak pun menjadi kelompok pertama yang dievakuasi di tengah kian memanasnya hubungan Ukraina-Rusia yang dikhawatirkan memicu terjadinya perang di kawasan Eropa. AP Photo/Alexandr Kulikov.

Sementara itu terkait ancaman invasi Rusia ke Ukraina, AS dikabarkan memiliki laporan intelijen terbaru yang menunjukkan perintah telah dikirim ke komandan Rusia untuk melanjutkan serangan ke Ukraina. Hal itu disampaikan dua pejabat AS yang akrab dengan intelijen AS. Dilansir dari CNN, Senin (21/2/2022), laporan intelijen mengenai perintah kepada komandan taktis dan operasi intelijen merupakan salah satu dari beberapa indikator yang diawasi AS untuk menilai apakah persiapan Rusia telah memasuki tahap akhir untuk kemungkinan invasi. AP Photo/Alexandr Kulikov.