China - Sejumlah stasiun di China ramai penumpang menjelang tahun baru Imlek. Imlek identik dengan mudik besar-besaran, semua orang ingin berkumpul dengan keluarga.
Foto
Ramainya Arus Mudik di China Jelang Libur Imlek

Stasiun kereta api Beijing, China, ramai penumpang, Jumat (28/1/2022) menjelang tahun baru Imlek yang jatuh pada 1 Februari mendatang. AFP/Noel Celis
Untuk mengendalikan wabah COVID-19 di sekitar Olimpiade Musim Dingin, pemerintah China mendesak warganya untuk tidak mudik atau meninggalkan kota untuk Tahun Baru Imlek. AFP/Noel Celis
Menjelang tahun baru Imlek adalah waktu tersibuk tahun untuk perjalanan di seluruh negeri dengan ratusan juta orang bergerak untuk berkumpul bersama keluarga selama liburan sepekan. AFP/Noel Celis
Untuk mengendalikan mobilitas besar-besar, sejumlah kota di China membuat kebijakan dengan memberikan angpao kepada warga yang tidak mudik atau bepergian meninggalkan kota. AFP/Noel Celis
Imlek memang identik dengan mudik besar-besaran. Mirip seperti Idul Fitri di Indonesia, banyak orang yang ingin merayakan hari besar itu dengan kembali ke daerah asal dan berkumpul bersama keluarga. Selain itu, tempat-tempat wisata juga biasanya diserbu wisatawan. AFP/Noel Celis
Pelancong mengenakan masker untuk membantu melindungi diri dari COVID-19 mengantre kereta di sebuah stasiun di Guangzhou di Provinsi Guangdong, China selatan, Jumat, (28/1/2022). Chinatopix via AP
Warga China bepergian ke kampung halaman mereka untuk Tahun Baru Imlek. (Chinatopix via AP)
Keluarga terbesar di China pergi liburan, meskipun ada permintaan pemerintah untuk tetap di tempat mereka berada saat Beijing mencoba menahan wabah virus corona. Terlebih hanya tinggal menghitung hari China akan menghelat Olimpiade Musim Dingin. (Chinatopix via AP)