Lamongan - Bibir Bengawan Solo yang ada di Desa Keduyung, Kecamatan Laren, Lamongan, ambles sepanjang 50 meter. Akibatnya sekolah dan rumah warga terancam ambruk.
Foto
Bibir Bengawan Solo Ambles, Sekolah dan Rumah Terancam Ambruk

Bibir Bengawan Solo yang mengalami sliding sepanjang lebih kurang 50 meter dengan kedalaman 4 meter itu adalah bibir Bengawan Solo yang ada di Desa Keduyung, Kecamatan Laren.
"Selain karena hujan, longsor ini disebabkan air Bengawan Solo surut, sehingga tanah labil dan longsor," kata salah seorang warga Kasiaji kepada wartawan, Minggu (9/1/2021).
Kasiaji menuturkan, longsor juga kerap terjadi jika air Bengawan Solo naik dengan arus yang deras maka tanah akan tergerus ikut air. Akibat kejadian ini, satu rumah serta gedung sekolah terancam ambruk.
Kasiaji bersama warga lainnya berharap agar pemerintah melakukan upaya penanganan serius sehingga longsor tidak semakin meluas. Warga yang terdampak juga meminta pemerintah untuk bisa merelokasi warga ke tempat yang lebih aman.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lamongan, lanjut Muslimin, juga telah melakukan assesment di lokasi kejadian. Selain itu, BPBD Lamongan bersama unsur kecamatan juga terus berkoordinasi untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya.