Depok - Perempuan Lintas Komunitas pencinta wastra ambil bagian dalam kegiatan Sapawastra. Acara ini digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu.
Foto
Memperingati Hari Ibu Lewat Sapawastra

Perempuan Lintas Komunitas yang memiliki kecintaan terhadap wastra nusantara merayakan hari Ibu dengan #memeluktenun, sebagai upaya ajakan agar perempuan Indonesia mengenal dan mencintai kain-kain tradisional yang umumnya dihasilkan oleh perempuan.
Diketahui, kegiatan Sapawastra ini diselenggarakan sebagai bentuk penghormatan pada perempuan-perempuan yang telah menghidupkan benang menjadi tenun, ikat, pahikung, songket, batik, wastra nusantara.
Nury Sybli, penggagas acara Sapawastra untuk Hari Ibu mengatakan sapa artinya menyapa. Oleh karena itu, acara itu digelar sebagai upaya untuk menyapa seluruh perempuan, para penjaga peradaban, sekaligus menyapa wastra, kain-kain nusantara agar terus hidup tak lekang dimakan zaman.
Pada acara Sapawastra ini kain-kain Flores dari Sikka, Ende, Nagekeo, Bajawa, Manggarai dan tenun Baduy koleksi pribadi Nury Sybli turut di pamerkan. Dan seluruh pengunjung yang hadir diajak memakai kain tenun.