Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan

Foto

Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan

dok. detikcom - detikNews
Jumat, 17 Des 2021 21:30 WIB

Jakarta - Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, memperingatkan bahwa varian baru virus Corona (COVID-19), Omicron, akan menjadi dominan di Eropa mulai bulan depan.

Seorang wanita memakai masker saat dia bersepeda di Westminster, di London, Kamis, 16 Desember 2021. Inggris mencatat jumlah tertinggi infeksi COVID-19 baru yang dikonfirmasi pada hari Rabu sejak pandemi dimulai, dan kepala petugas medis Inggris memperingatkan situasinya kemungkinan akan bertambah buruk karena varian omicron mendorong gelombang penyakit baru selama liburan Natal. Inggris mencatat 78.610 infeksi baru pada hari Rabu, 16% lebih tinggi dari rekor sebelumnya yang ditetapkan pada Januari. (Foto AP/Alberto Pezzali)

Namun Von der Leyen meyakini 27 negara anggota Uni Eropa memiliki cukup vaksin untuk melawan pandemi Corona. AP/Alberto Pezzali

Virus Corona kembali menggila di sejumlah negara di benua Eropa. Pembatasan pun dilakukan bagi warga yang belum divaksin guna cegah penyebaran COVID-19.

Von der Leyen bersikeras menyatakan ada 'dosis vaksin yang cukup untuk setiap warga Eropa sekarang' ketika negara-negara Uni Eropa mendorong untuk memberikan suntikan booster dalam menghadapi varian Omicron yang menyebar dengan cepat. Getty Images/Jens Schlueter

Gelombang baru COVID-19 melanda sejumlah negara Eropa. Warga di Jerman pun ramai-ramai mendatangi pusat vaksinasi untuk mendapatkan vaksin COVID-19.

Dituturkan Von der Leyen bahwa sejauh ini 66,6 persen populasi Uni Eropa telah menerima dua dosis vaksin Corona dan 62 juta orang telah menerima suntikan booster atau dosis ketiga. AP Photo

Jeff J Mitchell - Pool /Getty Images

Von der Leyen menyatakan bahwa 'hal terpenting sekarang' adalah meningkatkan tingkat vaksinasi secara keseluruhan, termasuk di antara anak-anak, dan blok Uni Eropa perlu meningkatkan pertempuran untuk mengatasi 'skeptisisme vaksin'. Jeff J Mitchell - Pool /Getty Images

Para komuter yang mengenakan masker wajah untuk melindungi diri dari COVID-19 saat berjalan melalui pusat transportasi distrik bisnis La Defense di Paris, Rabu, 8 Desember 2021. Varian omicron baru yang berpotensi lebih menular dari virus corona muncul di lebih banyak negara Eropa hanya beberapa hari setelahnya. diidentifikasi di Afrika Selatan, membuat pemerintah di seluruh dunia berebut untuk menghentikan penyebaran. (Foto AP/Michel Euler)

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Selasa (14/12) waktu setempat, menyebut varian Omicron menyebar dengan level yang belum pernah terjadi sebelumnya. Disebutkan juga oleh WHO bahwa varian Omicron 'mungkin' sudah ada di kebanyakan negara.Β Direktur Jenderal (Dirjen) WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, menuturkan kepada wartawan bahwa sejak pertama terdeteksi di Afrika bagian selatan bulan lalu, varian Omicron telah dilaporkan di sebanyak 77 negara. AP/Michel Euler

Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan
Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan
Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan
Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan
Varian Omicron Diprediksi Mendominasi Eropa Tahun Depan


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads