Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting

ADVERTISEMENT

Foto

Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting

Rifkianto Nugroho - detikNews
Jumat, 03 Des 2021 20:00 WIB

Kupang - Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang alami stunting.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Sejumlah anak mengikuti pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT, Jumat (3/12/2021).

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Diketahui sebanyak 6.674 atau 22,3 persen Balita di Kabupaten Kupang mengalami masalah gizi atau stunting.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Wilayah yang sangat luas disertai lokasi yang berbukit membuat warga hidup terpencar dan berada dalam garis kemiskinan.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Sulitnya air juga diungkapkan wakil Bupati Kupang Jerry Manafe dalam sambutannya, ia menyebut di Kabupaten Kupang warga harus mengebor tanah 60 hingga 100 meter untuk mendapatkan air.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Wilayah yang sangat jauh juga membuat orang tua kesulitan mengakses kesehatan ke Puskesmas, dicontohkannya warga Bokong harus berjalan kaki 1 hingga 2 jam untuk tiba di Puskesmas.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Pemerintah setempat juga membuka pintu untuk para CSR, mahasiswa dan para donatur lainnya guna membantu percepatan dalam penanganan stunting di Kabupaten Kupang.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kantor Wilayah (Kanwil) provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyalurkan beras Fortivit untuk 382 Balita Bawah Garis Merah (BGM) di kabupaten Kupang.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Acara ini dirangkai dengan kegiatan edukasi pendampingan gizi, pengobatan gratis dan pasar murah sembako.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Seorang anak diukur diameter lengannya.

Pemeriksaan pencegahan dan penanganan balita Bawah Garis Merah (BGM) dilakukan di Kelurahan Naibonat, Kupang, NTT. Tercatat 6.674 Balita di Kupang mengalami stunting.

Anak-anak juga mendapatkan buah.

Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting
Bantu Selamatkan Generasi NTT dari Ancaman Stunting

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT