Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir

Foto

Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir

Enggran Eko Budianto - detikNews
Selasa, 14 Sep 2021 20:09 WIB

Mojokerto - Tim ekskavasi Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Penampakan struktur purbakala sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker, Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk di Situs Kumitir, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Mojokerto. Dilihat dari arah barat, gerbang istana kuno itu nampak besar. Sisi kanan dan kirinya diapit pilar sebagai pipi tangga yang masing-masing berukuran 177x177x65 cm. Jarak antar pilar mencapai 12 meter. Bagian tengahnya berupa tangga mengarah ke timur menuju ke pelataran dan pintu gerbang. Tangga diperkirakan lebarnya 12 meter, panjangnya 6 meter, tingginya 2,5 meter. Ini hasil dari 8 hari ekskavasi tahap 4 Situs Kumitir.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Gerbang istana Bhre Wengker bersambung dengan dinding talud sisi barat yang membentang dari utara ke selatan sepanjang 203 meter. Dinding itu setebal 140 cm dan tingginya 120 cm. Posisi gerbang di tengah dinding tersebut menghadap ke barat, lurus dengan struktur sisa-sisa istana Bhre Wengker yang sudah diekskavasi di bagian timur Situs Kumitir. Letak struktur sisa-sisa istana di sebelah makam umum Dusun Bendo, Desa Kumitir.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Tim ekskavasi Situs Kumitir dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim terus menggali struktur dinding pagar yang bersambung dengan sisi selatan gerbang istana Bhre Wengker. Pagar yang mengarah ke selatan ini juga bersambung dengan struktur pagar di sudut barat daya Situs Kumitir yang sudah ditemukan pada ekskavasi tahun 2020. Seperti diketahui Situs Kumitir dikelilingi pagar kuno dengan panjang 316 meter dan lebar 203 meter.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Penampakan sisa struktur pilar yang diperkirakan sebagai pipi tangga sebelah selatan di gerbang istana Bhre Wengker. Pipi tangga ini mempunyai panjang 177 cm, lebar 177 cm dan tinggi bangunan yang sudah nampak 65 cm. Sama dengan struktur lainnya, pilar tersusun dari bata merah kuno.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Tim Ekskavasi Situs Kumitir menggali bagian lain struktur tangga di gerbang istana Bhre Wengker. Karena masih ada bangunan tangga yang masih terpendam di kedalaman 3 meter sebelah barat gerbang. Mereka menggali secara hati-hati agar tidak merusak struktur.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Penampakan sisa struktur pilar yang diperkirakan sebagai pipi tangga sebelah utara di gerbang istana Bhre Wengker. Pipi tangga ini mempunyai panjang 177 cm, lebar 177 cm dan tinggi bangunan yang sudah nampak 65 cm. Dengan pipi tangga sisi selatan, mengapit tangga menuju ke pintu gerbang istana Paman Hayam Wuruk.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Struktur tangga di gerbang istana Bhre Wengker yang tersusun dari dua jenis bata merah kuno. Bagian dasar menggunakan bata merah besar 40x30x7 cm. Atasnya menggunakan bata kuno berdimensi 37x22x7 cm. Kondisi tangga menuju ke pintu gerbang sudah tidak utuh lagi.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Penampakan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk jika dilihat dari arah timur, atau dari bagian dalam Situs Kumitir. Gerbang besar ini menghadap ke barat. Sebelah timur gerbang, atau bagian dalam kawasan istana dibuat lebih tinggi karena dianggap suci. Sedangkan bagian barat gerbang lebih rendah sebagai area umum. Oleh sebab itu terdapat struktur tangga pada gerbang selebar 12 meter dan diapit pipi tangga.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Arkeolog BPCB Jatim menunjukkan temuan batu andesit dan bata merah berbentuk halus. Benda-benda kuno ini sebagai hiasan pada tepian pagar keliling Situs Kumitir yang diyakini bekas istana Bhre Wengker.

Tim ekskavasi dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim menggali sisa-sisa gerbang istana Bhre Wengker. Bhre Wengker adalah Paman Raja Majapahit Hayam Wuruk.

Bagian dari pagar sisi barat Situs Kumitir yang ditemukan dalam kondisi sudah rusak pada ekskavasi tahun 2020. Dinding ini terletak di sebelah utara gerbang istana Bhre Wengker. Di sebelah utaranya lagi ditemukan sudut barat laut pagar yang berlanjut ke arah timur. Seperti diketahui Situs Kumitir dikelilingi dinding dengan panjang 316 meter dan lebar 203 meter.

Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir
Kemegahan Gerbang Istana Paman Hayam Wuruk di Situs Kumitir


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads