Solo - Beginilah potret siswa SLTPN 22 Solo yang mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka di Solo, Jawa Tengah, Kamis (2/9). Protokol kesehatan ketat pun dilakukan.
Foto
Gelar PTM, Sekolah di Solo Terapkan Prokes Ketat

Hal itu dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman antara pelajar, guru dan orang tua murid. Semua itu diwajibkan oleh dinas pendidikan Pemerintah Kota Surakarta.
SMP Negeri 22 dan SD Warga di Solo mulai melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada hari ini, Kamis (2/9/2021). Kabar gembira tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo, Etty Retnowati.
PTM dilaksanakan setelah status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Solo dinyatakan turun dari level 4 ke level 3. Menurutnya, yang lebih penting kegiatan tersebut sudah mendapatkan persetujuan dari orang tua siswa. Jika orangtua sudah mengizinkan maka tinggal memeriksakan persyaratan PTM.
Siswa yang memasuki area sekolah diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Seperti ini salah satunya.
Setiap kelas di sekolah tersebut masing-masing diisi maksimal 15 orang bahkan kurang, karena beberapa orang tua belum mengijinkan anak mereka untuk mengikuti pelajaran secara langsung.
Penerapan jagaΒ jarak pun dilakukan di seluruh area sekolah. Pihak sekolah mengatur sesuai dengan situasi dan kondisinya kini.Β
Tapi yang jelas 50 persen sudah sesuai dengan edaran, jadi fokusnya dua yakni pembelajaran daring dan langsung.
Saat ini sekolah tingkat SMP di Kota Solo hampir semuanya sudah melaksanakan simulasi pembelajaran tatap muka. Sedangkan untuk sekolah tingkat SD, simulasi PTM sudah dilakukan per kecamatan.