Jakarta - Terminal Kampung Rambutan mengalami penurunan jumlah penumpang saat PPKM Darurat. Penurunan itu berpengaruh terhadap nasib porter di terminal tersebut.
Foto
Nasib Porter Kampung Rambutan Merana Saat PPKM Darurat

Para porter atau jasa pembawa barang menunggu kedatangan bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Kamis (15/7/2021).
PPKM Darurat yang membatasi perjalanan antarkota di Pulau Jawa sangat berpengaruh kepada nasib para porter atau jasa pembawa barang di Terminal Kampung Rambutan.
Saat ini pendapatan mereka sangat minim akibat sepinya penumpang. Akibat PPKM Darurat, per harinya penumpang bus semakin dibatasi di Terminal Kampung Rambutan.
Para porter menawarkan diri membantu membawakan barang-barang berat milik para penumpang bus.
Para porter menawarkan diri membantu membawakan barang-barang berat milik para penumpang bus.
Mereka juga tak memasang tarif tetap terhadap jasa mengangkut barang milik penumpang. Hal ini tentunya membuat pendapatan para porter semakin memprihatinkan. Mereka rela berpanas-panasan demi mencari nafkah untuk keluarga.