Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal
MENU
Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
Yang sedang ramai dicari
  1. Loading...
Promoted
Terakhir yang dicari
    Loading...
detikNews Foto News

Foto

Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah - detikNews
Rabu, 26 Mei 2021 18:00 WIB

Tegal - Ribuan kapal nelayan menumpuk di kolam Pelabuhan Kota Tegal sejak lebaran kemarin. Akibatnya para nelayan tidak bisa melaut.

Foto udara kapal nelayan bersandar di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (8/5/2021). Pada H-5 ratusan kapal nelayan di daerah Pantura mulai libur melaut untuk merayakan Lebaran 2021 dan kembali melaut pada H+3. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/aww.
Begini penampakan ribuan kapal nelayan yang menumpuk di Pelabuhan Kota Tegal sejak lebaran. Salah seorang nelayan Kota Tegal, Yusuf Baihaqi (42), saat ditemui di Pelabuhan Kota Tegal, Rabu (26/5/2021) mengatakan, kapal-kapal ini memenuhi kolam pelabuhan sejak menjelang lebaran. Hingga pascalebaran, belum banyak kapal yang meninggalkan pelabuhan.
Foto udara kapal nelayan bersandar di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (8/5/2021). Pada H-5 ratusan kapal nelayan di daerah Pantura mulai libur melaut untuk merayakan Lebaran 2021 dan kembali melaut pada H+3. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/aww.
Yusuf mengatakan, harus ada koordinasi dengan pihak pihak terkait, seperti syahbandar, ABK dan polair untuk membantu kapal-kapal yang akan keluar pelabuhan. Pasalnya bila tidak ada koordinasi ini, kapal yang berada pada posisi paling dalam akan terus tertahan sambil menunggu kapal-kapal keluar dari kolam. Yusuf melanjutkan, untuk mengeluarkan kapal juga harus menunggu air pasang. Biasanya, air pasang berlangsung selama 5 jam dan hanya bisa mengeluarkan 7-10 kapal.
Foto udara kapal nelayan bersandar di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (8/5/2021). Pada H-5 ratusan kapal nelayan di daerah Pantura mulai libur melaut untuk merayakan Lebaran 2021 dan kembali melaut pada H+3. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/aww.
Terpisah, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Tegal, Riswanto, mengatakan menumpuknya kapal di kolam menjadi persoalan nelayan Kota Tegal. Hal ini lantaran masih terbatasnya Pelabuhan Perikanan Pantai Kota Tegal sehingga saat ini sudah tidak bisa menampung kapal dalam jumlah banyak.
Foto udara kapal nelayan bersandar di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (8/5/2021). Pada H-5 ratusan kapal nelayan di daerah Pantura mulai libur melaut untuk merayakan Lebaran 2021 dan kembali melaut pada H+3. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/aww.
Riswanto menyebut, sesuai data di asosiasi HNSI maupun di paguyuban nelayan, jumlah kapal yang ada di kolam pelabuhan ini mencapai 1.200 unit. Menumpuknya kapal ini menjadi masalah bagi nelayan yang akan melaut. Riswanto meminta kepada Pemerintah Kota Tegal, Provinsi Jawa Tengah maupun pemerintah pusat untuk segera mungkin ikut campur tangan mencari solusinya.
Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal
Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal
Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal
Duh, Nelayan di Tegal Tak Bisa Melaut Gegara Tumpukkan Kapal
nelayan pelabuhan kota tegal tegal birojatengdiy fotodetikcom


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Berita detikcom Lainnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya
Hide Ads