Jakarta - Meningkatnya kasus COVID-19 di India menarik atensi dunia. Selain itu, kabar hilangnya kapal selam KRI Nanggala-402 juga turut sita perhatian publik Indonesia.
Foto
Foto Populer Sepekan: 'Tsunami' Corona di India-Hilangnya KRI Nanggala

Kasus COVID-19 di India meningkat pesat dalam beberapa waktu belakangan. Bukan cuma kasus positif, negara ini juga melaporkan rekor kasus kematian harian. Berdasarkan data dari laman worldmeters pada Jumat (23/4), total kasus COVID-19 di India mencapai angka 16.263.695 kasus dengan total angka kematian berjumlah 186.928. Foto: AP Photo.
Melonjaknya kasus COVID-19 di India terjadi bukan tanpa alasan. Ada sejumlah faktor yang menyebabkan kondisi itu terjadi di antaranya lengah dalam protokol kesehatan saat melakukan kegiatan di masa pandemi, daerah yang kumuh, munculnya mutasi ganda virus, hingga positivity rate yang sangat tinggi. Diketahui, angka positivitas merupakan tolak ukur penyebaran penyakit di masyarakat. Penyakit yang lebih luas akan menyebabkan tingkat kepositifan yang lebih tinggi dalam tes. AP Photo/Manish Swarup.
Berita foto internasional lain yang juga menarik atensi publik adalah demo antiPrancis yang terjadi di Pakistan. Demo itu diketahui menyulut terjadinya kerusuhan di negara tersebut beberapa waktu lalu. Mengutip kantor berita AFP, Selasa (20/4), kerusuhan telah mengguncang negara itu selama seminggu terakhir sejak pemimpin partai Tehreek-e-Labbaik Pakistan (TLP) ditahan setelah menyerukan aksi demo di ibu kota Pakistan, Islamabad untuk mengusir Dubes Prancis. AP Photo/K.M. Chaudary.
Diketahui, TLP telah melancarkan kampanye anti-Prancis selama berbulan-bulan sejak Presiden Prancis Emmanuel Macron membela hak majalah satir Charlie Hebdo untuk menerbitkan ulang kartun yang menggambarkan Nabi Muhammad. Kampanye itu meletus menjadi kekerasan berdarah pekan lalu setelah penangkapan pemimpin TLP usai menyerukan aksi demo di Islamabad, ibu kota Pakistan untuk menuntut pengusiran Dubes Prancis. Polisi di kota Lahore mengatakan setidaknya enam polisi telah tewas dalam bentrokan dengan para demonstran pendukung TLP. Sementara 11 polisi lainnya sempat disandera selama beberapa jam di masjid TLP - tempat ratusan pendukung partai masih berkumpul. AP Photo/Fareed Khan.
Tak hanya dari internasional, ada sejumlah berita foto dari dalam negeri yang turut menyita atensi publik dalam seminggu terakhir. Salah satunya adalah gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021 yang berlangsung sejak tanggal 15 hingga 25 April 2021. Grandyos Zafna/detikcom.
Digelar di masa pandemi, pameran otomotif ini pun diselenggarakan dengan mengusung konsep hybrid yakni diselenggarakan secara offline dan online. Beberapa APM kendaraan roda empat turut hadir pada IIMS Hybrid 2021 yakni BMW, DFSK, Honda, MG, Mini, Mitsubishi, Prestige, Renault, Toyota, hingga Wuling. Tak cuma mobil, ada juga brand kendaraan roda dua sebanyak 9 merek yaitu Astra Honda Motor, Benelli, Italjet, Kawasaki, NIU, Royal Alloy, Royal Enfield, Selis, Velocifero. Ditambah puluhan brand Aftermarket selama sebelas hari gelaran IIMS Hybrid 2021. Grandyos Zafna/detikcom.
Selain IIMS Hybrid 2021, kabar kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan Bali pada Rabu (21/4) lalu. Berdasarkan data manifes ada 53 personel yang mengikuti pelayaran KRI Nanggala-402 dalam latihan perang di perairan Bali. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat.
Saat ini sudah ada 6 Kapal Republik Indonesia (KRI) berada di perairan Banyuwangi. Di antaranya KRI Hiu, KRI Singa, KRI Layang, KRI Satsuit Tubun, KRI Hasan Basri, dan KRI Suharso, dalam membantu pencarian kapal selam yang di produksi Jerman tersebut. Dua kapal perang milik Australia pun turut membantu mencari kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang. Kapal bernama HMAS Ballarat dan HMAS Sirius telah berlayar dari dua markas yang berbeda, setelah Indonesia dengan resmi menerima tawaran bantuan dari Australia. ANTARA FOTO/BUDI CANDRA SETYA.
Berita foto lain yang tak kalah menarik perhatian publik adalah perpanjangan masa larangan mudik. Surat edaran mudik Lebaran 2021 terbaru itu mengatur masyarakat bila ingin ke luar kota sebelum dan sesudah mudik Lebaran 2021. Surat edaran Satgas COVID 2021 itu adalah adendum SE 13/2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Selama Bulan Suci Ramadan 1442 Hijriah. Adendum yang diteken pada 21 April 2021 itu mengatur perluasan waktu pengetatan pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), yakni H-14 larangan mudik (22 April-5 Mei 2021) dan di H+7 larangan mudik (18-24 Mei 2021). Pradita Utama/Dok. Detikcom.
Selain itu diatur pula mengenai persyaratan penyertaan hasil tes Corona PCR atau rapid antigen. Sebelumnya diatur syarat hasil tes Corona berjarak 2x24 jam atau 3x24 jam. Kemudian diubah menjadi wajib tes PCR, antigen atau GeNose dalam 1x24 jam sebelum perjalanan. Aturan itu juga berlaku untuk moda transportasi pesawat, kapal, atau kereta. Lebih lanjut, orang yang akan bepergian dengan mobil pribadi diimbau melakukan tes PCR atau antigen dalam 1x24 jam sebelum keberangkatan. Pradita Utama/Dok. Detikcom.