Jakarta - Keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 terus berdatangan ke RS Polri untuk melengkapi sampel DNA sebagai bahan identifikasi bagi korban kecelakaan pesawat.
Foto
Tim DVI Terima 53 Sampel DNA Keluarga Korban Sriwijaya Air

Sejumlah keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu mendatangi posko Antemortem di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Senin (11/1/2021). Tim Identifikasi Korban Bencana (Disaster Victim Identification/ DVI) Kepolisian RI (Polri) telah mengumpulkan 53 sampel DNA keluarga korban Sriwijaya Air SJ182.
Kedatangan para keluarga korban ke RS Polri untuk menyerahkan data antemortem guna keperluan identifikasi para korban Sriwijaya Air SJ182.
Seperti diketahui, Tim DVI (Disaster Victim Identification) Rumah Sakit Bhayangkara Polri Raden Said Sukanto terus mengumpulkan sampel DNA dari keluarga korban untuk proses identifikasi para korban pesawat Sriwijaya Air SJ182.
Guna mengantisipasi penyebaran virus Corona, keluarga yang datang untuk menyerahkan data antemortem guna keperluan identifikasi para korban Sriwijaya Air SJ182, diwajibkan untuk melakukan rapid atau swab antigen.
Sejumlah petugas mengarahkan seorang anggota keluarga korban Sriwijaya Air SJ182 yang datang ke posko Ante Mortem di RS Polri, untuk lebih dahulu melakukan rapid atau swab antigen.
Rapid atau swab antigen tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona. Seperti diketahui, Indonesia kini tengah berupaya menangani dan menanggulangi penyebaran virus Corona yang saat ini menjadi pandemi global.
Usai melakukan rapid atau swab antigen, keluarga korban dapat menyerahkan data antemortem guna keperluan identifikasi para korban Sriwijaya Air SJ182. Hingga sore ini, Tim DVI juga telah menerima sebanyak 17 kantong jenazah dan 1 yang telah berhasil diidentifikasi.
Diketahui, proses identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 tengah dilakukan. 1 Jenazah korban Sriwijaya Air SJ182 atas nama Okky Bisma (pria) telah berhasil teridentifikasi. Semua data telah dicocokan sesuai dengan e-KTP, Lahir di Jakarta 12 Des 1991, Alamat Kramat Jati, DKI Jakarta, semua sesuai dengan e-KTP yang dikeluarkan dari dukcapil. Hingga kini Proses evakuasi dan pencarian pun masih terus berlanjut di kawasan perairan Kepulauan Seribu.