Jakarta - Pandemi Corona sangat berdampak pada masyarakat kecil yang bekerja sebagai pemulung. Namun tuntutan ekonomi memaksa mereka terus bekerja meski rentan tertular.
Foto
Potret Kehidupan Pemulung di Tengah Pandemi
Senin, 21 Sep 2020 11:31 WIB

Pandemi COVID-19 yang terus meningkat di Ibu Kota Jakarta, sangat berdampak terhadap masyarakat kecil yang bekerja sebagai pemulung.
Sebagian dari mereka mengaku khawatir terpapar corona dari sampah yang dihasilkan oleh masyarakat.
Namun tuntutan ekonomi memaksa mereka terus bekerja meski rentan tertular.
Mereka harus kerja keras mencari barang atau sampah yang bisa dijual untuk membiayai nafkah keluarga.
Para pemulung mengaku penghasilannya mereka menurun saat pandemi ini. Β
Pemulung menarik gerobak dengan dipenuhi barang bekas berjalan di Jalan Dr. Satrio, Kuningan, Jakarta, Senin (21/09/2020).