Jakarta - Menaker Ida Fauziyah menyambangi gedung KPK. Kedatangannya itu untuk menyampaikan perkembangan program bantuan subsidi gaji ke lembaga antirasuah tersebut.
Foto
Menaker Beberkan Perkembangan Program Subsidi Gaji ke KPK

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah bersama Wakil Ketua KPK Alexander Marwata memberi keterangan pers usai pertemuan kedua lembaga di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (9/8/2020).
Menteri Ketenagakejaan (Menaker) Ida Fauziyah menyampaikan perkembangan program bantuan subsidi gaji ke KPK. Ia mengatakan penyaluran program subsidi gaji itu segera masuk tahap ketiga.
Ia menjelaskan pada tahap pertama bantuan yang tersalur melalui Bank Himbara (Himpunan Bank-bank Milik Megara) 99,6 persen dan yang di luar Bank himbara sebanyak 98,7 persen. Kemudan, ia menambahkan pada tahap kedua yang disalurkan melalui Bank Himbara 99,18 persen dan di luar Bank Himbara 52,07 persen.
Ida menjelaskan program ini ditargetkan untuk 15,7 juta pekerja yang mendapat gaji di bawah Rp 5 juta per bulan. Meski demikian, Ida mengaku pihak Kemenaker akan melakukan validasi data secara berkala.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan dari data BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 2.476.274 pegawai telah menerima bantuan pada tahap pertama, kemudian sebanyak 2.383.255 pegawai tahap kedua. Ia berharap Kemenaker terus melakukan perbaikan terkait validasi data penerima program bantuan subsidi gaji, agar program itu benar-benar tepat sasaran.