.webp)
Jakarta - Umat Syiah di Irak memperingati pertempuran Karbala yang menewaskan cucu Nabi Muhammad, Imam Hussein. Peringatan itu dirayakan dengan ritual berdarah-darah.
Foto
Foto-foto Warga Irak Rayakan Festival Ashura
Senin, 31 Agu 2020 12:51 WIB
Umat Syiah memotong diri mereka dengan pedang dan pisau untuk menunjukkan kesedihan mereka dalam Festival Ashura, di Karbala, Irak, Minggu, 30 Agustus 2020.
Pada 10 hari pertama bulan Muharram, umat muslim di berbagai penjuru dunia merayakan ritual sakral.
Jika di Indonesia ada pembuatan bubur Asyura, lain halnya dengan negara yang dihuni muslim Syiah seperti Irak. Di Irak mereka mengadakan ritual berdarah yang diliputi duka mendalam dengan nama Festival Ashura di Karbala.
Mereka berkumpul memakai pakaian serba putih. Lalu mereka menyayat bagian kulit kepala hingga berdarah-darah. Darah yang mengalir itu pun mengucur di kepala hingga menodai pakaian putihnya.
Selain ritual berdarah-darah ini, banyak jamaah Syiah melakukan perjalanan dari negara tetangga Iran dan negara lain setiap tahun untuk mengunjungi kuil Imam Hussein di Karbala.
