Jakarta - Sejumlah warga menunggu bus pulang ke kampung halaman. Tak sedikit warga yang melakukan mudik agar dapat merayakan Idul Adha bersama keluarga.
Foto
Rela Menanti di Terminal Bayangan Demi Kampung Halaman

Sejumlah warga tampak menunggu bus tujuan Bandung dan Bogor di salah satu terminal bayangan di Jl Yos Sudarso Kodamar, Jakarta, Kamis (30/7/2020).
Mudik menjelang hari besar seperti Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha kerap dilakukan oleh masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya yang bekerja di perantauan seperti Jakarta.
Mudik dilakukan agar mereka dapat merayakan Lebaran Idul Adha bersama keluarga di kampung halaman.
Mudik di malam takbiran Idul Adha pun dilakukan karena sebelumnya sejumlah warga masih harus bekerja dan adanya soal larangan mudik dari pemerintah untuk menghentikan laju penyebaran virus Corona.
Kondisi waktu yang terbatas membuat sejumlah masyarakat memilih untuk menunggu bus di terminal bayangan dibandingkan harus mendatangi terminal bus.
Pasalnya, bagi sejumlah orang yang bekerja di lokasi yang cukup jauh dari terminal bus, butuh waktu tempuh yang cukup panjang untuk sampai di terminal tersebut. Sehingga untuk mengejar waktu, terminal bayangan kerap jadi pilihan warga yang sebelumnya masih harus bekerja maupun beraktivitas sebelum melakukan mudik.
Sejumlah warga tampak menunggu bus di di salah satu terminal bayangan Yos Sudarso Kodamar, Jakarta.
Meski tak kebagian tempat duduk di dalam bus, sejumlah warga tetap antusias untuk menaiki bus tersebut agar dapat segera tiba di rumah dan berkumpul bersama keluarga.
Seperti diketahui, bus menjadi salah satu transportasi umum yang kerap diandalkan oleh masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman.
Beragam rute pun disediakan oleh para penyedia layanan bus tersebut untuk mengakomodasi masyarakat yang hendak mudik di hari besar keagamaan seperti Idul Adha.