Alexandria - Mesir menyimpan sejarah peradaban dunia yang agung, salah satunya Kota Tua Alexandria. Kota ini sudah ada sejak ribuan tahun lalu dan hingga kini masih bertahan
Foto
Sejarah Peradaban Islam di Kota Tua Alexandria

Alexandria adalah kota tua yang sangat bersejarah dibangun sejak zaman Alexander Agung atau Alexander The Great sekitar 600-300 SM. Alexandria pernah menjadi ibu kota Mesir sebelum Mesir memiliki ibu kota dan berpindah ke Kairo seperti saat ini. Giuseppe Cacace/AFP via Getty Images
Perpindahan ibu kota Mesir dari Alexandria ke Kairo ditandai dengan runtuhnya kerajaan akhir Mesir yang dipimpin oleh Raja Faruq. Perpindahan ini sekaligus menandai perubahan Mesir dari sistem kerajaan yang bernama Kerajaan Awaliyyah ke Republik. Ivan Dmitri/Michael Ochs Archives/Getty Images
Alexandria merupakan kota tua yang eksotik karena tidak hanya menampilkan gundukan gunung dan padang sahara, tapi juga laut mediterania yang biru cukup menjadikan mata terpesona melihatnya.Β Derek Hudson/Getty Image
Β Di Alexandria pula banyak dilahirkan tokoh-tokoh besar baik dalam bidang keilmuan umum maupun dalam bidang keilmuan agama. STR/AFP via Getty Images
Dari sisi usia, Alexandria tergolong kota tua. Ia dibangun oleh Alexander the Great (Alexander Agung), penguasa Kekaisaran Makedonia, sebuah negeri di timur laut Yunani. STR /AFP via Getty Images
Pada masa jayanya, Alexander berhasil memimpin ke kaisaran terbesar pada masa sejarah kuno, yang membentang mulai dari Laut Ionia sampai pegunungan Himalaya. Ketika menaklukkan Mesir, ia membangun Alexandria dan menjadikannya sebagai ibu kota kekaisaran. Giuseppe Cacace/AFP via Getty Images
Saat ini, kota terbesar kedua di Mesir tersebut dihuni oleh sekitar empat juta orang. Selain menjadi saksi masuknya peradaban Romawi, Alexandria juga merupakan saksi sejarah hadirnya peradaban Islam di kawasan ini. Tak heran, Alexandria memiliki banyak peninggalan bersejarah, yang beberapa di antaranya masih bisa disaksikan hingga saat ini. Ahmed Ismail/Anadolu Agency/Getty Images
Sesuai namanya, kota di pesisir utara Mesir ini memang sangat cantik. Disebut Iskandariyah oleh orang Mesir, kota ini berhadapan langsung dengan birunya Laut Mediterania. Bibir pantainya dihiasi hamparan pasir putih kekuningan, khas padang pasir Timur Tengah, berbaur dengan bebatuan yang menonjol di sana-sini. VCG Wilson/Corbis via Getty Images
Peru diketahui terjadi peristiwa penting dalam sejarah Islam pada 1 Ramadan 21 Hijriah atau tahun 641 Masehi. Saat itu, pasukan kaum muslimin untuk pertamakalinya menaklukkan Mesir di bawah pimpinan Amru bin Al-Ash yang sebelumnya berhasil merebut Suriah, Palestina, dan Yordania.Β STR/AFP via Getty Images
Pada masa sebelum penaklukan Mesir oleh Muslim, Mesir merupakan bagian dari Kekaisaran Romawi Timur. Salah satunya adalah Kaisar Alexander Agung yang membangun Kota Alexandria. Ris Bouroncle/AFP via Getty Images
Salah satu pejuang Islam yang menaklukan Alexandria adalah seorang Amr ibn al-Ash. Sebelum memeluk Islam, Amr ibn Ash adalah seorang pedagang sukses di kota Alexandaria, yang menjadi pusat perniagaanya. Setelah memeluk Islam pada tahun 18 H/639 M, Amr ibn Ash diangkat oleh khalifah Umar ibn Al-Khattab menjadi Gubernur Palestina dan Yordania.Β Ris Bouroncle/AFP via Getty Images
Salah satu pejuang Islam yang menaklukan Alexandria adalah seorang Amr ibn al-Ash. Sebelum memeluk Islam, Amr ibn Ash adalah seorang pedagang sukses di kota Alexandaria, yang menjadi pusat perniagaanya. Setelah memeluk Islam pada tahun 18 H/639 M, Amr ibn Ash diangkat oleh khalifah Umar ibn Al-Khattab menjadi Gubernur Palestina dan Yordania.Β Ris Bouroncle/AFP via Getty Images