Jakarta - Lockdown menjadi pilihan sejumlah negara di dunia untuk memerangi Corona. Beberapa negara ini memilihnya hingga terlihat kosong bak 'Kota Mati'.
Foto
Dihantam Corona, Negara-negara Ini Pilih Lockdown

Pemerintah Malaysia sudah memutuskan lockdown guna menghentikan penyebaran virus Corona (COVID-19). Lockdown ini akan dilakukan selama dua minggu. Keputusan lockdown ini diteken langsung oleh Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. Kebijakan ini berlaku sejak 18 hingga 31 Maret 2020. Seluruh warga disebut dilarang meninggalkan Malaysia, sedangkan warga Malaysia yang akan kembali dari luar negeri harus melalui pemeriksaan kesehatan dan menjalani karantina sendiri selama 14 hari. Foto: Getty Images/Rahman Roslan
Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mengumumkan me-lockdown ibu kota negara, Manila. Keputusan ini juga dibuat untuk mencegah penularan virus Corona (COVID-19), perjalanan domestik via darat, air, dan udara. Duterte juga melarang massa berkumpul atau berinteraksi di luar rumah. Dia juga menutup sekolah hingga sebulan. Perjalanan domestik dari dan menuju Manila pun dihentikan. Tak hanya Manila, Duterte juga me-lockdown Pulau Luzon. Warga Pulau Luzon diinstruksikan selalu berada di rumah. Foto: AP Photo/Aaron Favila
Otoritas Prancis juga mengumumkan akan lockdown selama 15 hari. Keputusan ini langsung dibuat oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron. Warga Prancis diminta tidak ke luar rumah kecuali untuk keperluan belanja. Disebutkan, bila perintah tersebut dilanggar, warga akan diberi hukuman. Sejumlah acara di Prancis juga akan ditunda untuk mengantisipasi penularan Corona. Salah satunya pemilihan lokal putaran kedua yang sejatinya dijadwalkan pada 22 Maret 2020. Foto: Getty Images/Veronique de Viguerie
Pemerintah Italia juga memutuskan melakukan lockdown di sejumlah wilayah imbas Corona. Ada belasan wilayah yang di-lockdown pemerintah Italia. Belasan wilayah yang di-lockdown adalah Lombardia, Veneto (Provinsi Venezia, Padova, Treviso), Emillia Romagna (Provinsi Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, Rimini), Piemonte (Provinsi Alessandria, Asti, Novara, Verbano, Vercelli), dan Marche (Provinsi Pesaro-Urbino). Wilayah-wilayah itu diisolasi untuk mengendalikan penyebaran virus Corona (COVID-19). Foto: shutterstock
Denmark jadi negara kedua di benua Eropa yang dikunci gara-gara virus Corona. Denmark menyusul Italia yang sudah terlebih dahulu diisolasi. Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen secara resmi mengumumkan lockdown terkait mewabahnya virus Corona. Semua TK, sekolah, dan universitas di Denmark tutup selama 2 minggu. Foto: Ernst van Norde/Ritzau via AP
Irlandia mengumumkan lockdown pada 12 Maret 2020. Otoritas Irlandia meminta warganya tetap berada di rumah dan menghindari aktivitas luar berlebih. Sejumlah tempat, seperti lembaga pendidikan, sekolah, dan lembaga budaya, juga ditutup oleh otoritas Irlandia. Foto: pool
Polandia juga mengumumkan lockdown untuk sementara waktu guna mencegah penyebaran virus Corona di negaranya. Otoritas Polandia menutup seluruh akses untuk WNA yang masuk ke Polandia. Data terakhir, tercatat Polandia menangani 125 pasien positif Corona. Foto: AP Photo/Czarek Sokolowski
Pemerintah otonomi Catalonia di Spanyol memberlakukan lockdown regional terhadap empat kota sekaligus dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona. Langkah ini diambil setelah jumlah kasus di Spanyol melonjak tinggi. Empat kota yang di-lockdown terkait virus Corona adalah Igualada, Vilanova del Cami, Santa Margarida de Montbui, dan Odena. Sekitar 70 ribu orang yang tinggal di empat kota itu terdampak langkah tegas yang diberlakukan mulai Kamis (12/3) malam waktu setempat. Foto: Getty Images/David Ramos
Lebanon juga melarang penerbangan dari dan ke 11 negara yang tengah dilanda wabah virus Corona. Keputusan ini berlaku sejak Kamis (12/3). Ke-11 negara yang dilarang itu adalah Italia, Iran, China, Korea Selatan, Prancis, Jerman, Spanyol, Inggris, Irak, Mesir, dan Suriah. Sebelum 11 negara tersebut me-lockdown kota di negara mereka, Selandia Baru sudah lebih dulu melakukan lockdown. Pemerintah Selandia Baru melarang WNA dari mana pun masuk ke negaranya sejak 3 Februari 2020 lalu saat kasus Corona di China heboh. Foto: AP Photo/Hussein Malla
Meski tak lockdown seluruhnya, Arab Saudi juga melakukan hal serupa. Saudi juga melarang warga dari sejumlah negara, termasuk Indonesia, masuk ke wilayahnya. Ada 51 negara yang dilarang mengunjungi wilayahnya. Saudi juga melarang warganya melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut. Larangan tersebut bersifat sementara. Larangan itu dikecualikan bagi jalur evakuasi, pelayaran, dan perdagangan. Selain itu, dikecualikan bagi alasan kemanusiaan. Foto: dok. Haramain Info