Jakarta - Aktivitas di Kota Wuhan belum sepenuhnya pulih akibat virus corona. Transportasi publik masih ditutup menyusul terus bertambahnya korban tewas 1.000 orang lebih
Foto
Korban Tewas Tembus 1.000 Orang, Begini Kondisi Wuhan Terkini

Seorang wanita mengenakan masker saat mengendarai sepeda di salah satu jalan yang sepi di kawasan Wuhan, Provinsi Hubei, China. Aktivitas di kawasan tersebut belum pulih sepenuhnya usai wabah virus corona pertama kali ditemukan di daerah itu pada akhir tahun 2019 lalu. Getty Images/Wanghe.
Seperti diketahui, jumlah korban warga yang terinfeksi virus corona terus bertambah secara global. Keganasan virus itu bahkan telah menelan korban jiwa hingga tembus 1.000 orang. Getty Images.
Transportasi publik di kawasan Wuhan, Provinsi Hubei, China, bahkan masih ditutup. Getty Images.
Sejumlah kereta berkecepatan tinggi tampak terparkir dan tidak digunakan sementara waktu di salah satu stasiun yang berada di kawasan Wuhan, Provinsi Hubei, China. Getty Images.
Selain kereta, bus hingga kapal feri juga masih ditutup dan belum beroperasi usai wabah virus corona menyebar di wilayah Wuhan. Kini virus mematikan yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan itu bahkan telah menyebar ke sejumlah daerah di dunia. Getty Images/Wanghe.
Tak banyak pula warga Wuhan yang beraktivitas di luar ruangan. Mereka yang tampak beraktivitas di luar ruangan tampak mengenakan masker dan sejumlah alat pelindung lainnya guna menghindari terinfeksi virus corona. Getty Images.
Seperti diketahui, penerbangan, kereta api dan berbagai transportasi publik lainnya di Wuhan telah ditutup dan belum kembali beroperasi selama lebih dari 20 hari setelah wilayah tersebut terkunci akibat kasus virus corona jenis baru. Getty Images/Wanghe.
Diketahui hingga saat ini telah lebih dari 40 ribu orang terinfeksi virus corona. Kasus baru terkait penyebaran virus itu pun terus dilaporkan. Terakhir hingga Rabu (12/2/2020) sekitar 2 ribu kasus baru dilaporkan, dengan 1.638 kasus ada di Provinsi Hubei, pusat wabah corona yang pertama kali muncul pada Desember 2019 lalu. Getty Images/Wanghe.
Komisi Kesehatan China menyatakan bahwa sebanyak 4.794 pasien virus corona telah dinyatakan sembuh dan dibolehkan meninggalkan rumah sakit. Getty Images/Wanghe.
Sejauh ini, secara total, korban tewas akibat virus corona di wilayah China daratan menjadi 1.113 orang. Dua orang lainnya meninggal di Hong Kong dan Filipina, sehingga ada 1.115 orang yang meninggal. Jumlah itu telah melampaui jumlah korban tewas akibat wabah sindrom pernapasan akut berat (SARS) tahun 2002-2003 lalu, yang disebabkan oleh virus corona berbeda namun masih terkait dengan patogen yang sama. Sedikitnya 774 orang meninggal akibat wabah SARS secara global. Getty Images/Wanghe.