Banjarnegara - BPBD Banjarnegara mengerahkan alat berat untuk buka akses jalur wisata Dieng usai longsor. Ada tiga alat berat yang dikerahkan dalam kegiatan tersebut.
Foto
Alat Berat Dikerahkan untuk Buka Akses ke Dieng Usai Longsor

Evakuasi material tanah longsor di jalur wisata Dieng dikebut. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara mengerahkan tiga alat berat untuk membuka akses jalur wisata tersebut.
Tanah longsor menutup jalan menuju obyek wisata Dieng di beberapa titik. Di Desa Slatri Kecamatan Karangkobar, tebing setinggi 12 meter longsor Kamis (9/1/2020) pukul 07.00 WIB. Selain itu, ada lima titik tebing longsor lain di Desa Sikelir dan Desa Wanayasa, Kecamatan Wanayasa yang terjadi pada Rabu (8/1) malam.
Camat Karangkobar, Waris Puji Rahayu, mengatakan longsor di Desa Slatri masih menutup akses jalan ke Dieng dan Banjarnegara-Pekalongan hingga saat ini. Selain petugas, warga dan relawan, alat berat diterjunkan untuk mempercepat evakuasi material tanah longsor.
Waris menyebut, semua wilayah di Kecamatan Karangkobar berada di zona rawan bencana tanah longsor. Selama musim hujan, sudah lebih dari 10 tanah titik longsor di Kecamatan Karangkobar.
Pembersihan material tanah longsor di Sikelir, Desa Wanayasa juga mengerahkan alat berat. Hingga saat ini, evakuasi masih dilakukan. Diharapkan, jalur wisata ke Dieng bisa segera dilalui siang ini.