Natuna - Pasukan keamanan laut RI bersama TNI dan nelayan terus bersiaga usai pengakuan sepihak atau klaim China terhadap batas teritorial di Natuna Utara. Ini potretnya
Foto
Makin Panas! Begini Potret Siaga RI di Laut Natuna

KRI Teuku Umar-385 dihadirkan dalam upacara Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 di Pelabuhan Pangkalan TNI AL Ranai, Natuna, Kepulauan Riau pada Jumat (3/1/2020).Β KRI Teuku Umar 385 akan bergabung dengan sejumlah kapal perang Indonesia lainnya untuk berjaga di perairan Natuna. Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Prajurit TNI AL mengikuti upacara Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 di atas KRI Tjiptadi-381 pada Jumat (3/1/2020). Operasi tersebut digelar untuk melaksanakan pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) laut Natuna Utara. Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Adapun 5 KRI yang dikerahkan untuk mengawasi dan mengusir kapal China adalah KRI Usman Harun 359, KRI John Lie 358, KRI Tjiptadi 381, KRI Teuku Umar 385, dan KRI Karel Satsuit Tubun 356. Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksdya TNI Yudo Margono memeriksa pasukan saat memimpin upacara Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 di Pelabuhan Pangkalan TNI AL Ranai, Natuna, Kepulauan Riau pada Jumat (3/1/2020). Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Sejumlah prajurit TNI AU melakukan patroli udara menggunakan Pesawat Boeing 737 Intai Strategis AI-7301 Skadron Udara 5 Wing 5 TNI AU Lanud Sultan Hasanudin Makassar di Laut Natuna pada Sabtu (4/1/2020). Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Pangkogabwilhan 1 Laksamana Madya TNI Yudo Margono menunjukkan pergerakan kapal nelayan asing melalui layar yang tersambung kamera intai dari Pesawat Boeing 737 Intai Strategis AI-7301 Skadron Udara 5 Wing 5 TNI AU Lanud Sultan Hasanudin Makassar di Laut Natuna pada Sabtu (4/1/2020). Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Pergerakan kapal Coast Guard China terlihat melalui layar yang tersambung kamera intai dari Pesawat Boeing 737 Intai Strategis AI-7301 Skadron Udara 5 Wing 5 TNI AU Lanud Sultan Hasanudin Makassar pada Sabtu (4/1/2020). Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dikerahkan untuk mengawasi pergerakan kapal-kapal China di Laut Natuna pada Sabtu (4/1/2020). Antara Foto/M Risyal Hidayat.
Patroli di perairan Natuna akan ditingkatkan menjadi lebih proporsional. Pemerintah RI menegaskan peningkatan patroli itu bukan karena ingin berperang. Antara Foto/M Risyal Hidayat.
KRI Karel Satsuit Tubun-356 bersandar di Faslabuh Lanal Ranai pada Selasa (7/1/2020). KRI ini akan bergabung untuk melakukan operasi pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) laut Natuna Utara. Antara Foto/Risyal Hidayat.
Pesawat Tempur F16 C mendarat di Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kepulauan Riau pada Selasa (7/1/2020). Sebanyak empat unit F16 C tersebut dikerahkan untuk melakukan operasi pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) laut Natuna Utara. Antara Foto/Risyal Hidayat.
Kopaska membersihkan senjata jenis HK-416 kaliber 5.56 mm usai melakukan pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo di KRI Usman Harun-359 di Faslabuh Lanal Ranai, Teluk Lampa, Natuna, Rabu (8/1/2020). Pemerintah mengerahkan TNI dan Bakamla RI dalam pengendalian wilayah laut, khususnya di Zona Ekonomi Ekslusif laut Natuna Utara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat.
Kapal nelayan bersandar di Pelabuhan Tegal, Jawa Tengah, Rabu (8/1/2020). Menurut Menko Polhukam Mahfud MD, pemerintah akan memfasilitasi segala hal yang diperlukan bagi para nelayan Pantura untuk melaut di perairan Natuna Utara, termasuk perizinan dan kapal. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah.