Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan

Foto

Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan

Aris Arianto - detikNews
Selasa, 10 Sep 2019 16:26 WIB

Wonogiri - Musim kemarau membuat volume Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri menyusut. Hal ini membuat bekas bangunan warga di desa yang dulu ditenggelamkan muncul kembali.

Bekas bangunan itu pun bermunculan di dasar waduk yang kini mulai mengering akibat kemarau berkepanjangan.

Kemunculan bekas bangunan itu tersebar di Kecamatan Nguntoronadi, Baturetno, Wuryantoro, Eromoko, maupun Wonogiri.

Kemunculan bekas bangunan ini hanya terjadi saat kemarau mencapai puncaknya di akhir bulan Agustus-September ini.

Bekas bangunan yang terlihat muncul misalnya sumur, kamar mandi, pondasi rumah, atau tungku kayu.

Sementara infrastruktur yang terlihat lantaran air menyusut adalah bekas jembatan kereta api dan jalur lama penghubung antardesa.

Tanah di dasar waduk juga retak-retak akibat kekurangan pasokan air.

Perahu nelayan dibiarkan teronggok di dasar waduk yang mengering.

Sebagai informasi, pembangunan WGM memakan waktu selama lima tahun. Terhitung sejak 1976 hingga 1981. Luas genangan WGM lebih dari 8.800 hektare. Untuk membentuk genangan seluas itu daerah yang harus ditenggelamkan sekitar 90 kilometer persegi. Terdiri atas 51 desa di 7 buah kecamatan waktu itu.

Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan
Kemarau, Bangunan Bekas Desa di Waduk Gajah Mungkur Bermunculan


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads