Jakarta - Badai Dorian menerjang wilayah Bahama pada Senin (2/9) lalu. Tak hanya menimbulkan kerusakan, badai monster itu juga menewaskan 5 orang warga.
Foto
Potret dari Udara Ganasnya Badai Dorian yang Terjang Bahama

Potret dari udara penampakan sejumlah bangunan dan rumah warga di wilayah Bahama hancur usai diterjang Badai Dorian, pada Senin (2/9/2019) lalu, waktu setempat. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Bandara Internasional Grand Bahama turut terkena imbas dari terjangan badai 'monster' Dorian. Kawasan bandara tersebut nampak tergenang dan mengalami kerusakan di sejumlah bagiannya. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Badai Dorian merupakan salah satu badai paling kuat Antlantik. Berdasarkan keterangan National Hurricane Center (NHC), yang berpusat di Miami, badai 'monster' tersebut diketahui telah mengancam wilayah Bahama selama hampir 24 jam hingga Senin (2/9) malam dan diperkirakan masih menerjang wilayah tersebut hingga setidaknya Selasa (3/9) pagi. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Kekuatan Badai Dorian berkurang menjadi kategori tiga pada hari Selasa (3/9), namun Kepulauan Grand Bahama masih mengalami hujan lebat dan angin kencang. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Lima orang dipastikan tewas akibat badai dengan kekuatan mencapai 300 km per jam tersebut. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Kerusakan akibat badai itu pun nampak terlihat di sejumlah kawasan di Kepulauan Grand Bahama. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Badai Dorian diketahui kemudian bergerak melambat. Dilansir dari BBC News Indonesia, semakin rendah kecepatan Badai Dorian justru semakin besar kemungkinan kerusakan terjadi di wilayah tersebut, karena angin kencang dan hujan akan lebih lama berada di suatu tempat. Terran Knowles/Our News Bahamas/via Reuters.
Menurut Pusat Badai Nasional Amerika Serikat/United States National Hurricane Center (NHC), keadaan ini dapat menyebabkan "kerusakan parah" di Bahama. Laporan pendahuluan menyebutkan paling tidak 13.000 rumah rusak. Terran Knowles/Our News Bahamas/via Reuters.
Seorang saksi mata Reuters yang tetap berada di dalam hotel di kawasan Abaco Beach yang berada di Pulau Great Abaco mengatakan angin mencabik daun jendela dan sebagian atap. Ia melaporkan tempat tersebut dokelilingi air hingga menjadi seperti danau. Michelle Cove/Trans Island Airways/via Reuters.
Menurut Badan Badai Nasional Amerika Serikat, National Hurricane Center (NHC), badai diperkirakan akan bergerak ke barat dan barat laut dan melambat. Lambatnya gerakan Dorian menyulitkan ramalan. Terran Knowles/Our News Bahamas/via Reuters.