Jakarta - Pemerintah Kabupaten Garut menyatakan wilayahnya darurat sampah. Pemkab meminta maaf dan sudah menyiapkan sejumlah langkah penanggulangan.
Foto
Duh, Joroknya! Sampah Numpuk di Pinggir Jalanan Garut

Begini penampakan sampah yang menumpuk di beberapa lokasi Garut salah satunya di Jalan Veteran, Kabupaten Garut.
Persoalan sampah masih menjadi momok yang harus diselesaikan Pemkab Garut. Sebab hingga kini sampah masih sering menumpuk dan tak terangkut hingga mengotori jalanan.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Garut angkat bicara soal masalah itu. Sekretaris DLH Guriansyah mengatakan penyebab sampah tak terangkut adalah volume sampah yang terus bertambah saat bulan puasa.
Sampah menumpuk di pekarangan rumah warga. Jumlahnya bahkan sampai dua kantung kresek besar. Sebagian warga menggantungkan sampah di pepohonan.
Tumpukan sampah terlihat di pusat perkotaan Garut sejak sepekan terakhir. Belakangan diketahui tumpukan tersebut terjadi lantaran jalan menuju TPA Pasirbajing rusak parah sehingga tidak bisa dilalui truk pengangkut sampah.
Ada sejumlah langkah yang disiapkan Pemkab Garut untuk menanggulangi permasalahan sampah itu. Pertama, Pemkab menambal jalan menuju kawasan TPA Pasirbajing menggunakan pasir dan batu.Β Selain itu, Pemkab Garut juga siap mencari TPA sementara. Tujuannya untuk membantu TPA Pasirbajing, sehingga seluruh sampah di perkotaan dapat tertampung. Helmi menyebut ada dua lokasi yang dibidik Pemkab Garut jadi tempat pembuangan akhir sementara, yakni Karangpawitan dan Banyuresmi.