.webp)
Spanyol - Polemik kebijakan imigrasi semakin memanas di Eropa. Namun, ditengah polemik itu Spanyol berhasil selamatkan ratusan imigran di lepas pantai Selat Gibraltar.
Foto
Tim Penyelamat Spanyol Berhasil Evakuasi Ratusan Imigran
Senin, 02 Jul 2018 11:58 WIB
Ratusan imigran dari Afrika berhasil di selamatkan pasukan penyelamat Spanyol setelah terombang-ambing di sekitar lepas pantai Selat Gibraltar, Spanyol, Senin (02/7/2018). Jon Nazca/Reuters.
Para imigran dievakuasi kapal penyelamat untuk diamankan di Pelabuhan Tarifa, Spanyol. Jon Nazca/Reuters.
Para imigran ini berasal dari beberapa negara di Afrika yang ingin menuju ke beberapa negara di Eropa, salah satunya Spanyol untuk mendapat kehidupan yang lebih baik. Jon Nazca/Reuters.
Inilah beberapa mesin kapal yang berhasil diamankan oleh pasukan penyelamatan Spanyol yang digunakan oleh para imigran untuk membawa kapal mereka menuju benua Eropa. Jon Nazca/Reuters.
Diketahui beberapa waktu lalu pasukan penyelamatan Spanyol berhasil menyelamatkan lebih dari 700 imigran yang mencoba melintasi Laut Mediterania dari Afrika menuju Eropa. Gelombang migrasi yang terus berdatangan dari Timur Tengah dan Afrika membuat beberapa negara di Eropa menerapkan kebijakan ketat terkait dengan para imigran yang datang ke negera mereka. Diantaranya bahkan menolak kedatangan para imigran. Jon Nazca/Reuters.
Perundingan yang dilakukan Uni Eropa berkaitan dengan kebijakan imigrasi pun semakin memanas dan memutuskan beberapa negara di Eropa memberlakukan pengamanan ketat terkait dengan para imigran yang terus berdatangan ke benua Eropa. Jon Nazca/Reuters.
Berbagai faktor menjadi alasan para imigran ini memilih pergi dari negara mereka dan nekat menyeberangi lautan untuk pindah ke negara lain. Kemiskinan dan perang yang terjadi di negara asal menjadi faktor utama gelombang imigrasi di Eropa semakin meningkat. Jon Nazca/Reuters.
Polemik terkait dengan kebijakan imigrasi sebelumnya menyorot Amerika Serikat dengan kebijakan Donald Trump untuk memisahkan para imigran dengan anak-anak mereka yang berdampak pada aksi demonstrasi warga Amerika untuk menghentikan kebijakan Trump itu. Aksi Trump tersebut memicu berbagai respon dan tindakan dari negara-negara lainnya yang menjadi sasaran kedatangan para imigran. Ada yang menolak kedatangan mereka, ada pula yang memberikan bantuan penyelamatan namun dengan berbagai pertimbangan para imigran itu dikembalikan ke negara asal mereka. Jon Nazca/Reuters.
