Melihat Percetakan Al Quran Braile

Jakarta - Yayasan Raudlatur Makfufin memiliki mesin percetakan Al Quran braille sendiri untuk membantu para penyandang tuna netra dalam membaca dan memaknai Al Quran.

Seorang pekerja mencetak Al Quran braile dengan sistem komputerisasi di Yayasan Tunanetra Raudlatul Makfufin di Kelurahan Buaran, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (26/5/2018).

Dalam sebulan Yayasan Raudlatul Makfufin menargetkan mencetak Al Quran braile sebanyak 100 set dengan harga Rp.1,1 juta Al Quran tanpa terjemahan dan Rp.1,8 juta untuk Al Quran dengan terjemahannya yang dikirim ke seluruh Indonesia.

Terletak di Jalan Haji Mamat Gang. Masjid No 10A, Kampung Jati, Buaran, Serpong, Tangerang, Yayasan Rauldatur Makfufin bisa mencetak sampai 150 set Alquran satu bulannya.

Satu set Alquran braille yang dikeluarkan oleh Yayasan Raudlatur Makfufin berisikan 30 buku yang berarti 30 juz.

Al Quran hasil cetak Yayasan Raudlatur sudah disebarkan ke seluruh Indonesia.

Saat ini pihak yayasan memiliki dua mesin cetak yang didatangkan langsung dari Norwegia, mesin cetak braille tersebut merupakan hibah dari Kemenag.

Yayasan Raudlatur Makfufin sendiri juga memiliki jumlah santri sebanyak empat belas murid saat ini. Para santri diajarkan ilmu agama dan mata pelajaran lainnya dengan buku yang sudah braile.

Foto

Melihat Percetakan Al Quran Braile

Gebu Minang Luncurkan Mushaf Al-Quran Maqashid Syariah dan Al-Quran Al Ibrah

Tadarus Al-quran Raksasa di Banyuwangi

Momen Teman Tuli Belajar Al-Quran Isyarat

Bikin Adem, Warga Binaan Lapas Banyuwangi Tadarus Al-quran

Yuk! Isi Ramadan dengan Perbanyak Baca Al-quran

Mendulang Pahala Lewat Tilawah Al-quran di Bulan Ramadan

Melihat Pabrik Percetakan Al-Qur'an di Madinah

Percetakan King Fahd di Madinah, Tiap Tahun Cetak Belasan Juta Mushaf Al-Qur'an

Adhyaksa Awards 2025

Jaksa Bambang Sebut Menjaga Integritas di Era Saat Ini Penuh Tantangan

Mudah dan Cepat, Ini Langkah-Langkah Pendaftaran Kandidat Adhyaksa Awards 2025

Hoegeng Awards 2025

Di Pelosok Donggala, Bripka Annas Berjuang untuk Pendidikan Suku Da'a

Hoegeng Awards 2025

Perjalanan Panjang Kombes Rita dan 2 Kasus PPA yang Tak Terlupakan