Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN

Foto

Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN

Agung Pambudhy - detikNews
Rabu, 18 Apr 2018 10:59 WIB

Jakarta - Sejumlah korban narkoba direhabilitasi di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional di Lido, Bogor, Jabar. Di sini mereka kembali merajut masa depan.

Di sini para residen dibina spiritualnya.
Jumlah residen yang ada di sini sebanyak 264 orang. Female-nya (wanita) ada 19 orang dan 4 orang anak.
Mereka menjalani sejumlah program agar bebas dari ketergantungan narkoba.
Residen pria dan wanita di pisah.
Mereka dikelompokan dan diberi tugas dan tanggung jawab berbeda. Setiap kelompok residen memiliki pemimpin, yang akan ditunjuk sebagai resident coordinator (RCO) atau koordinator residen setiap bulan.
Salah satunya menyiapkan menu makan untuk residen lain.
Mereka juga mengikuti berbagai pelatihan vokasional.
Kegiatan itu meliputi wirausaha, seperti sablon kaus dan pembuatan kopi. Ada pula nonton bersama di Mal Botani Square, Bogor, didampingi petugas.
Para residen tengah makan siang.
Pelayanan rehabilitasi di BNN ini memiliki tiga program. Semua residen yang masuk wajib menjalani rehabilitasi medis, yaitu program detoksifikasi selama empat minggu atau satu bulan. Setelah itu, residen menjalani program rehabilitasi sosial atau primary. Pelayanan rehabilitasi sosial ini ada yang empat bulan, tiga bulan, dan satu bulan (khusus bagi residen anak-anak).
Pelayanan di balai rehabilitasi ini terbilang komplet, seperti pelayanan medis (dokter umum, dokter spesialis, dokter gigi, dan dokter farmasi), pelayanan voluntary counseling and test (VCT), serta pelayanan sosial (psikolog, konselor, pekerja sosial, dan pembimbing mental). Termasuk pemeriksaan laboratorium dengan peralatan radiologi, EKG, EEG, USG, gizi, dan fisioterapi.
Ada juga perpustakaan.
Dalam pelaksanaan rehabilitasi, para petugas, staf, dan konselor selalu menggunakan terminologi atau jargon khusus untuk mempermudah komunikasi dengan para residen.
Para residen baru yang belum bisa keluar.
Sementara residen lama telah bisa melakukan berbagai kegiatan. Sejumlah residen membaca buku.
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN
Merajut Kembali Masa Depan dari Pusat Rehabilitasi BNN


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads