Jakarta - Seorang kakek renta telantar di kolong tol Jakarta. Dia mengaku bernama Mbah Ramun, berusia 101 tahun, dan veteran perang RI. Seperti apa kondisinya?
Foto
Potret Mbah Ramun, Veteran Perang Telantar di Kolong Tol Jakarta

Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Marspel, berkata petugas mendapat laporan dari Wali Kota Jakarta Utara tentang adanya lansia yang telantar di kolong tol. Petugas kemudian langsung bergerak menuju lokasi.
Petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Utara kemudian langsung mengevakuasi kakek tersebut ke panti.Β
Kepada petugas kakek ini mengaku sebagai veteran perang dan sudah tiga minggu menggelandang dan tidur di kolong tol di wilayah Jakarta Utara tersebut.
"Saat dilakukan asesmen oleh petugas, kami sama sekali nggak menyangka kalau lansia itu seorang veteran sewaktu Indonesia perang melawan penjajahan Belanda," kataΒ Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Marspel.
Kakek ini mengaku bernama mbah Ramun dan sudah berusia 101 tahun. Kepada petugas dia juga sempat bercerita mengenang masa-masa penjajahan Belanda yang masih lekat di dalam ingatannya.
Kakek asal Pemalang, Jawa Tengah, ini ternyata tidak memiliki sanak saudara di Jakarta maupun di kampung halaman. Ia hidup sebatang kara untuk merawat dirinya sendiri.
Saat ini Ramun telah dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2 Cipayung, Jakarta Timur. Di sana ia akan mendapatkan perawatan dan pelayanan kesehatan.Β
Menurut petugas, mbah Ramun datang ke Jakarta untuk menjadi pemulung. Dia berpikir menjadi pemulung di Jakarta dapat mengubah nasibnya selama ini.Β Kakek asal Pemalang, Jawa Tengah, ini mengaku tidak memiliki sanak saudara di Jakarta maupun di kampung halaman. Ia hidup sebatang kara dan merawat dirinya sendiri.
Kondisi kesehatan mbah Ramun juga sudah memprihatinkan. Menurut petugas, sejak usia 90 tahun-an, mbah Ramun terkena penyakit jantung dan kebocoran ginjal. Namun hingga sekarang ia masih berjuang untuk menghidupi dirinya sendiri.