Jakarta - Dua wanita asing mencari anak dan suaminya di Indonesia. Dua cerita ini terjadi di Manado dan Toraja. Berikut penggalan cerita kedua wanita tersebut.
Foto
Cerita Wanita Asing Mencari Anak dan Suami di RI

Alum Langone Avalos, bocah 7 tahun dicari sang ibu Elizabeth Avalos (27). Alum diduga dibawa kabur ayahnya Jorge Gabriel Langone dan pacar ayahnya dari Argentina. (Foto: Dok. Twitter Dinsos DKI)
Alum diketahui hilang sejak Juni 2017, setelah pengadilan memberikan hak asuh Alum kepada sang ibu. Alum sempat dibawa ayahnya, Jorge, ke Bolivia dan kemudian ke Malaysia. Pada 24 Januari 2018, Elizabeth menyampaikan konferensi pers difasilitasi oleh Kedutaan Besar Malaysia. (Foto: Facebook @alumtebusca)
Dari Malaysia, pencarian lalu berlanjut ke Jakarta. Selebaran untuk pencarian Alum di Jakarta sempat beredar di media sosial, salah satu yang mengunggah informasi itu ialah Dinas Sosial DKI Jakarta. (Foto: Facebook @alumtebusca)
Interpol mengirim dua red notice dan satu yellow notice ke Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Polri terkait kasus Alum. Polri menerima red notice atas nama ayah Alum, Jorge Gabriel Langone, pada Januari 2018. (Foto: Facebook @alumtebusca)
Polri bekerja sama dengan Ditjen Imigrasi Kemenkumham untuk mencari Alum Langone Avalos. Sebab Imigrasi dianggap memiliki sistem yang mampu mendeteksi warga negara yang bermasalah hukum dengan Interpol, seperti terkena status red notice. (Foto: The Star)
Jajaran Polres Tana Toraja, Sulawesi Selatan, berhasil menemukan Alum Langone Avalos. Alum bersama ayahnya dan pacar ayahnya ditemukan saat sedang makan, 6 Februari 2018. (Foto: Dok. Polres Toraja)
Alum bersama ayahnya ditemukan di sebuah warung makan seperti saung pukul 11.00 WIB tadi. Tak ada perlawanan dari Jorge dalam penangkapan itu. (Foto: Dok. Polres Toraja)
Polisi sempat meminta keterangan awal dari ayah Alum, Jorge. Menurut Jorge, Alum tidak nyaman bersama ibu kandungnya. Polisi juga sempat bertanya kepada Alum. Kepada polisi, Alum mengaku lebih suka bersama ayahnya. (Foto: Dok. Polres Toraja)
Alum sedih karena harus berpisah dengan ayahnya, Jorge Gabriel Langone. Butuh waktu tiga jam lebih bagi polisi dan pihak Kedutaan Besar Argentina untuk Indonesia buat memisahkan Alum dari Jorge. (Foto: Istimewa)
Alum akhirnya bertemu dengan ibunya Elizabeth Avalos (27) di sebuah hotel di Makassar, Sulawesi Selatan. Mereka dipertemukan setelah 8 bulan terpisah oleh Kedubes Argentina, Rabu (7/2/2018) sore. (Foto: M Bakrie/detikcom)
Kisah lainnya ialah soal seorang perempuan asal Pustun Afghanistan yang menyusup masuk ke Manado. Perempuan bernama Frista Haedari ini mengaku ingin menemui suaminya, Muhammad Yasin Haedari. (Foto: dok. ist)
Frista datang ke Indonesia dengan membawa anak perempuannya yang masih berusia 4,5 tahun. Frista yang hanya bisa berbahasa Pustun Afghanistan ini menyebut suaminya ada di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Manado. Namun, setelah dicek, Frista tak memiliki dokumen keimigrasian. (Foto: dok. ist.)
Berdasarkan informasi yang dihimpun detikcom, Frista berangkat dari Afghanistan pada awal Maret lalu. Sebelum tiba di Manado, perempuan ini sempat melewati India dan Kuala Lumpur, Malaysia. Setelah itu, dia sempat singgah di Jakarta selama seminggu. (Foto: dok. ist.)
Untuk sementara, Frista bisa bertemu dengan M Yasin di Rumdenim Manado. M Yasin diakui Frista sebagai suaminya. Meski demikian, petugas imigrasi tak langsung percaya dengan keterangan yang disampaikan Frista. (Foto: dok. ist.)