.webp)
Seoul - Mantan Presiden Korsel Lee Myung-Bak yang baru ditangkap, menjadi mantan presiden kelima yang terjerat korupsi. Siapa saja yang lain?
Foto
Ini 5 Mantan Presiden Korsel yang Didakwa Korupsi
Jumat, 23 Mar 2018 11:17 WIB
Chun Doo-Hwan (87) menjabat Presiden Korsel tahun 1980-1988. Dia dinyatakan bersalah atas dakwaan penyuapan dan pengkhianatan negara tahun 1990-an. Chun awalnya dihukum mati, namun tahun 1997 hukumannya diturunkan menjadi penjara seumur hidup. Sekitar 8 bulan kemudian, Chun mendapat grasi dari Presiden Kim Young-Sam dan dibebaskan. Foto: Kim Jae-hwan/AFP/Getty Images
Roh Tae-Woo (85) menjabat Presiden Korsel periode 1988-1993. Roh dinyatakan bersalah atas dakwaan suap dan pengkhianatan negara. Dia awalnya dihukum penjara seumur hidup, tapi kemudian diperingan menjadi 17 tahun penjara saat banding. Tahun 1997, Roh juga mendapatkan grasi dari Presiden Kim Young-Sam. Dia bebas pada hari yang sama dengan Chun Doo-Hwan, meski dari penjara berbeda. Foto: Reuters/Handout
Roh Moo-Hyun menjabat Presiden Korsel periode 1998-2003. Dia tewas bunuh diri tahun 2009 saat diselidiki atas gratifikasi. Roh melompat ke jurang sekitar 3 minggu usai diinterogasi jaksa Korsel. Roh diketahui merupakan mentor dari Presiden Korsel saat ini, Moon Jae-In. Foto: REUTERS/Lee Jae-Won
Park Geun Hye (66) dimakzulkan tahun 2017, setelah menjabat sejak tahun 2013. Saat ini, Park masih menjalani proses persidangan atas skandal korupsi yang menyeretnya dan berpusat pada teman lamanya, Choi Soon-Sil. Park dijerat berbagai dakwaan pidana, mulai dari penyalahgunaan kekuasaan hingga korupsi. Jaksa Korsel telah menuntut hukuman 30 tahun penjara untuk Park. Sidang vonis akan digelar April nanti. Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji
Lee Myung-Bak (76) menjabat sebelum Park Geun-Hye, yakni periode 2008-2013. Pekan ini, Lee ditangkap atas dugaan korupsi yang dilakukannya saat aktif menjabat. Dia dijerat berbagai dakwaan termasuk penyuapan, penyalahgunaan kekuasaan, penggelapan dan pengemplangan pajak. Penyelidikan kasus Lee masih bergulir. Foto: Reuters
