.webp)
Lima - Presiden Peru, Pedro Pablo Kuczyncki, mundur dari jabatannya di tengah ancaman pemakzulan. Apa alasannya?
Foto
Pedro Pablo Kuczyncki, Presiden Peru yang Putuskan Mundur
Jumat, 23 Mar 2018 10:17 WIB
Kuczyncki mundur pada Kamis (23/3) di tengah ancaman pemakzulan (Foto: Dok. Reuters via The Hindu)
Usai mundur, Kuczyncki terancam diadili atas dugaan penyuapan dari perusahaan konstruksi Brasil. (Foto: Dok. Mariana Bazo/REUTERS)
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Kamis (22/3/2018), Kuczynski (79) yang mantan bankir Wall Street ini diduga menerima suap dari perusahaan raksasa konstruksi Brasil, Odebrecht. (Foto: Dok. Mariana Bazo/REUTERS)
Dugaan suap itu diterima saat dirinya menduduki posisi senior pemerintahan lebih dari satu dekade lalu. (Foto: Dok. Peru Reports)
Skandal suap ini mencuat setelah pihak Odebrecht mengaku pernah mengalirkan dana jutaan dolar Amerika dalam bentuk suap dan hadiah untuk sejumlah politikus dan pengusaha Peru, demi mengamankan kontrak proyek publik. Kuczynski telah menyangkal tudingan menerima suap itu. (Foto: Dok. Peru Reports)
Muncul skandal baru pekan ini, saat Kuczsynki dituding berupaya 'membeli' voting anggota Kongres saat voting pemakzulan yang rencananya akan digelar Jumat (23/3) besok (Foto: Dok. Getty Images/AFP/C. Bouroncie)
Dalam pernyataannya pada Rabu (21/3), dia menyebut pengunduran dirinya ini sebagai 'hal terbaik untuk negara ini'. (Foto: Dok. AFP-JIJI via Japan Times)
"Dihadapkan pada situasi sulit ini yang secara tidak adil membuat saya tampak bersalah, saya pikir hal yang terbaik bagi negara ini adalah saya mengundurkan diri dari posisi kepresidenan republik ini," ucap Kuczynski dalam pernyataannnya yang ditayangkan televisi lokal. Saat menyampaikan pernyataan mundur ini, Kuczynski didampingi oleh anggota kabinetnya yang berdiri di belakangnya dengan raut wajah sedih. (Foto: Dok. Christopher Goodney/Bloomberg/Getty Images)
