Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol

Foto

Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol

Rifkianto Nugroho - detikNews
Minggu, 18 Mar 2018 16:14 WIB

Jakarta - Dalam rangka Hari Raya Nyepi, Ancol mengadakan Festival Ogoh-ogoh. Ini merupakan festival pertama dan terbesar yang pernah diselenggarakan pihak Ancol.

Begini suasana keseruan Festival Ogoh-ogoh yang digelar di sepanjang pantai Lagoon Ancol, Minggu (18/3/2018).
Festival tersbeut digelar untuk merayakan Hari Raya Nyepi.
Ini merupakan festival pertama dan terbesar yang pernah diselenggarakan pihak Ancol.
Festival ini menghadirkan 6 ogoh-ogoh dengan fragmen atau cerita berbeda.
Festival ini bertujuan untuk memperkenalkan keberagaman budaya Indonesia, khususnya kebudayaan masyarakat Hindu Darma - Bali dalam perayaan Hari Raya Nyepi dan Tahun baru Saka.
Nama Ogoh-ogoh berasal dari bahasa Bali, Ogah-Ogah yang berarti sesuatu yang digoyang - goyangkan.
Ogoh-ogoh ini merupakan karya seni dan kreativitas patung dalam kebudayaan bali yang menggambarkan kepribadian Bhuta Kala, digambarkan sebagai sosok yang besar dan menakutkan dan biasanya dalam wujud Raksasa.
Awal mula pawai ogoh-ogoh adalah merupakan ungkapan angayubagya (rasa syukur) umat Hindu di Bali, atas ditetapkannya Hari Nyepi sebagai Libur Nasional, pada tahun 1983.
Tradisi mengarak ogoh-ogoh di Bali dilaksanakan pada hari pengerupukan sehari sebelum Nyepi.
Dalam The 1st Ancol Ogoh-ogoh Festival menampilkan enam ogoh-ogoh yang mengangkat konsep berbeda, ditampilkan dalam paduan seni musik dan seni tari.
Tiap ogoh-ogoh akan diusung oleh puluhan pria yang biasa disebut dalam bahasa Bali yaitu Penegen dan diringi dengan iringan musik gamelan khas bali yaitu baleganjur serta dikoreografikan dalam sebuah cerita berpadu dengan tari-tarian Bali.
Hal tersebut menyebabkan penampilan setiap ogoh-ogoh melibatkan puluhan sampai dengan ratusan orang, sehingga dalam acara festival di Ancol akan tampil kolosal, melibatkan lebih dari 600 orang pendukung acara. Selain ogoh-ogoh ditampilkan juga tarian kecak.
Bagi pengunjung yang penasaran ingin mengetahui seperti apa tradisi ogoh-ogoh dapat langsung berkunjung ke Pantai Lagoon. Untuk menyaksikan acara ini tidak dikenakan biaya tambahan alias gratis. Pengunjung cukup membayar tiket gerbang ancol bisa langsung melihat seni budaya Bali ini secara cuma-cuma.
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol
Suasana Keseruan Festival Ogoh-ogoh di Ancol


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads