Bogor - Wasekjen Gerindra Andre Rosiade menyebut saling lempar sinyal Jokowi-SBY saat rapimnas Partai Demokrat sebagai drama. Mari lihat lagi interaksi 2 tokoh itu
Foto
Kemesraan Jokowi-SBY di Rapimnas Demokrat yang Disebut Hanya Drama

Pada pembukaan Rapimnas Partai Demokrat, Sabtu (10/3/2018), Presiden Jokowi masuk ke lokasi bersamaan dengan Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (Foto: Kris-Biro Pers Setpres/detikcom)
Jokowi memakai jas dan dasi merah. Dia disambut tepuk tangan meriah kader Demokrat (Foto: Kris-Biro Pers Setpres/detikcom)
Jokowi sempat menyalami kader-kader Demokrat. Jokowi juga berdiri saat mars Partai Demokrat dinyanyikan (Foto: Kris-Biro Pers Setpres/detikcom)
Dalam pidatonya, SBY mengatakan Demokrat bisa berjuang dengan Jokowi bila Allah menakdirkan (Foto: Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Sementara itu, Jokowi menyebut dirinya adalah seorang Demokrat. Itu untuk menepis anggapan bahwa dia seorang otoriter (Foto: Kris-Biro Pers Setpres/detikcom)
Saat pemukulan gong untuk membuka Rapimnas PD, Jokowi memanggil AHY untuk mendampinginya (Foto: Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Usai pemukulan gong, Jokowi dan SBY cipika-ipiki (Foto: Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Wasekjen Gerindra Andre Rosiade menyebut SBY dan Jokowi sedang bermain drama di Rapimnas PD. "Kita memang melihat bahwa dalam acara Rapimnas PD dari Sabtu-Minggu, dua belah pihak memberikan sinyal untuk ingin bekerja sama, baik Pak Jokowi maupun Pak SBY, tapi itu kan drama di depan panggung," ujar Andre saat dihubungi wartawan, Senin (12/3/2018).