Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik

Foto

Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik

Dok. Reuters - detikNews
Minggu, 04 Mar 2018 11:42 WIB

Juneau - Seremonial balapan kereta luncur yang ditarik anjing digelar di Anchorage, Alaska, Sabtu (3/2/2018). Acaranya seru tapi dikritik, mengapa?

Seremonial pembukaan digelar sehari sebelum lomba digelar pada Minggu (4/2) hari ini.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Balapan kereta luncur dengan anjing ini merupakan lomba tahunan di Alaska.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Tahun ini merupakan pelaksanaan yang ke-46.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Panjang lintasan mencapai sekitar 1.600 km.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Rute dimulai dari kota kecil, Willow. (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Sejumlah pihak memprotes balapan ini, termasuk aktivis peduli hewan.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Protes lantaran sekitar 5 anjing mati dalam balapan 2017 lalu.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Masyarakat untuk Perlakuan Etis Terhadap Hewan (PETA) mencatat lebih dari 150 anjing mati selama bertahun-tahun pelaksanaan lomba ini.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Garis finish berada di Kota Nome.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Diperkirakan peserta akan sampai di Nome dalam 8 hari perjalanan.Β  (Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer)

Foto: Dok. REUTERS/Mark Meyer

Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik
Foto: Balapan Anjing di Alaska yang Dinanti tapi Juga Dikritik


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads