.webp)
Beijing - China disebut sebagai negara dengan angka kematian karena populasi udara paling banyak di dunia. Seperti apa penampakan asap pekatnya?
Foto
Begini Pekatnya Asap di Negara dengan Polusi Udara Paling Mematikan
Rabu, 14 Feb 2018 15:14 WIB
Foto ini merupakan penampakan asap di Kota Beijing, China. 14 Februari 2018. (Foto: Dok. REUTERS/Jason Lee)
Dikutip dari The Independent, Rabu (14/2), peneliti spesialis obat pernafasan dari Imperial College London Profesor Kian Fan Chung mengatakan, China dan India merupakan dua negara paling berpolusi di dunia. (Foto: Dok. REUTERS/Jason Lee)
Chung menyebut polusi udara di London melebihi batas normal yang ditetapkan Uni Eropa. Meski begitu, polusi di London tidaklah seberapa dibanding dengan kota besar di China dan India seperti Beijing dan New Delhi. (Foto: Dok. REUTERS/Jason Lee)
Di antara China dan India, China merupakan negara dengan pencemaran udara paling mematikan di dunia. Sekitar 1,6 juta orang meninggal karena polusi ini di China setiap tahunnya. (Foto: Dok. REUTERS/Jason Lee)
Terkait hal ini, Pemerintah China telah berjanji untuk membuat langit mereka 'biru kembali'. Salah satunya dengan mengalihkan fokus ke energi baru terbarukan dibanding baja atau batu bara. (Foto: Dok. REUTERS/Jason Lee)
Hal kontroversial yang disampaikan China terkait hal ini adalah niat mereka untuk membatasi populasi Beijing dan Shanghai. China ingin mereka melawan apa yang disebut 'penyakit kota besar'. (Foto: Dok. China Photos via The Independent)
Seperti diketahui, populasi Beijing akan mencapai 23 juta jiwa pada 2020 sedangkan Shanghai akan memiliki populasi 25 juta jiwa pada 2035. (Foto: Internet/ebcitizen.com)
