Kabul - Jelang kedatangan Presiden Jokowi, terdengar ledakan bom di dekat Akademi Militer di Kabul. Ini potret pengamanan ektraketat untuk Jokowi dan rombongan.
Foto
Foto: Pengamanan Ekstraketat Saat Jokowi Tiba di Afghanistan

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan, setiba di Bandara Internasional Hamid Kariadi, Kabul, Jokowi langsung menuju Istana Presiden Afghanistan. (Foto: Rusman - Biro Pers Setpres)
Sepanjang jalan yang dilalui Jokowi, terlihat penjagaan ketat dari pasukan keamanan. Seskab Pramono Anung mengatakan dua helikopter juga mengiringi mobil Jokowi. (Foto: Dok. Reuters)
Kendaraan lapis baja pun siaga di jalan-jalan yang dilalui Jokowi dan rombongan, Penjagaan ini terkait adanya serangan di dekat Akademi Militer Marshal Fahim di Kabul (Foto: Dok. Reuters)
Pasukan keamanan pun memblokade seluruh jalan di dekat lokasi terjadinya ledakan. (Foto: Dok. Reuters)
Personel kepolisian bersenjata laras panjang juga ikut mengamankan jalan-jalan di ibu kota. (Foto: Dok. Reuters)
Kawasan perbatasan pun tak luput dari penjagaan. Terlihat dua polisi menenteng senjata laras panjang (Foto: Dok. Reuters)
Sementara itu, setibanya di Istana Arg Kabul, mobil Jokowi dan rombongan disambut warga Afghanistan. Warga pun antusias menyambut kedatangan Jokowi sambil melambaikan bendera merah putih dan bendera Afghanistan. (Foto: Dok. Reuters)
Presiden Afghanistan Ashraf Ghani menyambut hangat kedatangan Jokowi.Β Presiden Ghani mengatakan hujan salju yang mengiringi kedatangan Jokowi itu sebagai berkah. (Foto: Dok. Pajhwok Afghan News)
"Kedatangan Yang Mulia tidak perlu membawa emas, tapi membawa hujan dan salju. Hujan dan salju merupakan berkah bagi kami. Salju dan hujan tidak pernah memilih akan turun pada orang kaya atau orang miskin," kata Presiden Ghani.Β (Foto: Rusman - Biro Pers Setpres)
Kunjungan Jokowi ke Afghanistan merupakan kunjungan kenegaraan bilateral pertama setelah enam dekade. Terakhir, Presiden Soekarno berkunjung ke Afghanistan pada Mei 1961. (Foto: Rusman - Biro Pers Setpres)