Foto Blusukan Gubernur Aceh, Piloti Sendiri Modal Rp 1 Juta
istimewa - detikNews
Kamis, 02 Nov 2017 11:32 WIB
Jakarta -
Gubernur Aceh Irwandi Yusuf terkenal dengan kepiawaiannya membawa pesawat terbang. Saat blusukan, dia menunggangi burung besi miliknya.
Perjalanan tersebut hanya menghabiskan biaya sebesar Rp 1.125.000, untuk membeli 125 liter Pertamax sebagai bahan bakar pesawat Shark Aero buatan Slowakia. Perjalanan Irwandi ke 10 daerah dilakukan sejak 25 sampai 30 Oktober 2017. Dia memiloti sendiri pesawat miliknya. Irwandi terbang bersama Ketua Pengendali dan Percepatan Kegiatan (P2K) APBA Aceh Taqwallah. Pesawat yang dibelinya sebelum menjabat Gubernur Aceh ini memang berkapasitas dua orang.Β
Biaya yang dikeluarkan Irwandi untuk berkunjung ke daerah dengan menggunakan pesawat merupakan sebuah langkah penghematan. Jika pakai jalur darat, biaya yang harus dikeluarkan tentu lebih besar karena melibatkan pengawalan. Irawady mengunjungi 10 kabupaten dan kota Β untuk meninjau proyek-proyek APBA dan Otsus tahun 2017 dengan biaya yang sangat murah, dan ini tidak bisa dilakukan jika bukan dengan pesawat terbang.
Β
Sebagai contoh, perjalanan gubernur dari Banda Aceh ke Aceh Tenggara, jika dilakukan dengan jalan darat akan menghabiskan biaya per mobil sekitar Rp 1 juta. Biaya itu belum termasuk untuk sejumlah mobil lain yang ikut mengiringi rombongan. Biasanya, untuk sekali melakukan perjalanan melalui jalur darat menghabiskan biaya hingga puluhan juta.Β
Β
Perjalanan yang dilakukan Irwandi ke 10 kabupaten/kota itu berjarak tempuh sejauh 1.700 km dan menghabiskan total waktu 6,5 jam terbang. Irwandi bergerak ke daerah melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh.Β
Perjalanan hari pertama dilakukan ke Kabupaten Simeulu kemudian dilanjutkan ke Kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Singkil, Kota Subulussalam, Kabupaten Aceh Tenggara, Kota Langsa, Kabupaten Aceh Tamiang, Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tengah, Sabang dan kembali ke Bandara SIM.
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.