.webp)
Barcelona - Kericuhan terjadi di tengah referendum Catalonia, Spanyol. Polisi merangsek masuk ke salah satu TPS dan menyeret warga.
Foto
Rusuh di Barcelona, Warga Catalonia Diseret Polisi
Minggu, 01 Okt 2017 16:08 WIB
Warga berhadapan dengan petugas Spanish Civil Guard di luar TPS yang dilarang untuk referendum di Sant Julia de Ramis (Foto: REUTERS/Albert Gea)
Seorang wanita tampak memberikan bunga anyelir kepada petugas di luar TPS yang tadinya direncanakan Presiden Regional Catalan Carles Puigdemont akan memberikan suara di Sant Julia de Ramis (Foto: REUTERS/Juan Medina)
Namun situasi memanas. Tampak seorang pria ditarik oleh petugas di luar TPS di Sant Julia de Ramis (Foto: REUTERS/Albert Gea)
Di Barcelona, pendemo juga harus berhadapan dengan petugas (Foto: REUTERS/Susana Vera)
Petugas tampak menyeret pendemo di luar TPS di Barcelona (Foto: REUTERS/Susana Vera)
Referendum serupa pernah digelar pada November 2014 dan hasilnya dinyatakan ilegal oleh pemerintah pusat di Madrid. Saat itu hasil referendum menunjukkan mayoritas warga Catalonia ingin berpisah dari Spanyol, namun suara mereka dinyatakan 'non-representatif' (Foto: REUTERS/Susana Vera)
