.webp)
Entikong - Entikong menjadi salah satu beranda terdepan Indonesia yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Begini megahnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu disana.
Foto
Megah! Beranda Terdepan Indonesia yang Berbatasan dengan Malaysia
Selasa, 22 Agu 2017 16:31 WIB
Ini adalah salah satu bangunan yang dibanggakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai beranda terdepan Indonesia di hadapan Malaysia.
Di bagian depan setelah gapura berornamen Dayak itu langsung batas negara Malaysia.
Di beranda terdepan itu pula terdapat Monumen Garuda yang biasa jadi tempat favorit masyarakat untuk berfoto.
Masyarakat Indonesia dan Malaysia yang tinggal disekitar pun bisa dengan mudahnya keluar masuk negara tetangganya itu.
PLBN yang terletak di ujung Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat ini kini semakin baik dengan bentuk bangunan dan sarana prasarana yang ada.
PLBN ini juga menjadi tempat favorit warga sekitar untuk menikmati sore atau sekadar tempat untuk berfoto.
PLBN yang memiliki luas sekitar 80.003 meter persegi ini bangunannya berdinding keramik hitam bersih, dilengkapi denagn pintu kaca bergagang alumunium.
Hampir disetiap harinya keberadaan PLBN Entikong ini dikunjungi oleh warga sekitar untuk berfoto-foto disana.
Monumen Garuda ini yang biasa jadi tempat favorit masyarakat untuk berfoto.
Seorang warga yang akan melintas ke Malaysia menjalani pemeriksaan dokumen dibagian layanan keberangkatan.
Maket PLBN Entikong yang memiliki luas sekitar 80.003 meter persegi ini menjadi kebanggaan Presiden Jokowi sebagai beranda terdepan yang berhadapan langsung dengan Malaysia.
Jalur pelintas batas disiapkan disebelah sisi kiri bangunan, sementara untuk masyarakat yang ingin memasuki wilayah Malaysia harus melewati imigrasi yang ada disana.
Bangunan PLBN Entikong yang dulunya sangat kecil dan tak terurus itu menjadi perhatian utama di Pemerintahan Jokowi. Maka tak heran kini kemegahan PLBN Entikong menjadi kebanggannya.
Monumen Garuda terpampang dengan gagahnya di beranda yang berhadapan langsung dengan Malaysia.
PLBN Entikong ini benar-benar dimanfaatkan banyak orang disana. Arus keberangkatan dari Indonesia ke Malaysia cenderung lebih banyak ketimbang yang datang dari Malaysia ke Indonesia.
Di depan bangunan ini juga dihiasi ornamen dan ukiran khas Dayak.
Untuk masyarakat yang mengendarai mobil dan hendak menyeberang ke Malaysia, maka sopir tak perlu turun menjalani pemeriksaan di dalam, sopir mobil akan diperiksa kelengkapan imigrasinya di perlintasan luar bangunan.
Namun penumpang mobil beserta barang bawaan pribadinya harus diturunkan melintasi bagian dalam Gedung Utama, yakni bagian layanan keberangkatan.
Didalam gedung juga terdapat ukiran khas dayak dengan tulisan PLBN Terpadu Entikong.
Burung Garuda juga terdapat di dalam ruangan setelah melewati metal detector.
Sebuah kendaraan melintas di sisi ruangan utama PLBN Entikong.
Dengan bangunan baru ini, diharapkan para pelintas batas baik orang maupun barang yang ingin menuju dan ke Indonesia bisa menjadi lebih tertib.
Sementara untuk lalu lintas barang, hanya barang-barang pribadi saja yang diperiksa lewat pemindai. Untuk barang-barang bawaan dalam jumlah besar dari Indonesia yang berangkat ke Malaysia, maka pemeriksaan akan dilakukan oleh pihak Malaysia di teritorial Malaysia.
Bila pemeriksaan keimigrasian dan kepabeanan sudah beres, maka pelintas batas bisa melanjutkan perjalanannya ke Malaysia.
Begitu pula sebaliknya, barang-barang dari Malaysia yang masuk ke Indonesia juga tidak diperiksa di Malaysia melainkan diperiksa di PLBN Entikong Indonesia ini.
