Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch

Foto

Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch

Agung Pambudhy - detikNews
Kamis, 04 Mei 2017 13:54 WIB

Jakarta - Sukses meneliti singkong dan serat batang pisang, dua peneliti muda asal Indonesia berkesempatan mengunjungi kampus Renningen Bosch, Jerman. Ini foto-fotonya.

Berkat penelitiannya tentang singkong dan serat batang pisang untuk bahan baku pesawat, dua peneliti muda asal Indonesia, Raafi Jaya Sutrisna dan Suptihatin berkesempatan mengunjungi pusat penelitian dan pengembangan Bosch Kampus Renningen di Stuttgart, Jerman, Rabu (3/5/2017).
Temuan mereka ini berbuah medali emas dalam ajang International Young Inventors Project Olympiad (IYIPO) 2016 di Georgia, beberapa waktu lalu, menyingkirkan lebih dari 100 proyek ilmiah milik 35 negara di dunia, seperti Amerika Serikat, Jerman, Slovakia, Bosnia, Denmark dan lainnya.
Berada di wilayah pinggiran kota Stuttgart, Jerman, Kampus penelitian Bosch menjadi sentra riset dan pengembangan bagi 1.700 pemikir kreatif, dalam mengaplikasikan riset industrial. Kampus ini memiliki lahan yang memadai sebagai pusat penelitian dengan luas bangunan sebesar 100 hektar yang terdiri atasΒ  1 bangunan utama, 11 laboratorium dan workshop, 2 gedung perawatan, 270 ruang pertemuan, serta area uji sistem driver assistance.
Layaknya sebuah universitas, Kampus Renningen menyatukan berbagai fakultas keilmuan. Mulai dari teknik elektro, teknik mesin, ilmu komputer, analitik, kimia, fisika, biologi, hingga teknologi sistem mikro di Renningen, total 1.400 peneliti dan teknisi andal saat ini bekerja menghasilkan teknologi untuk masa depan.
Para peneliti Bosch tersebut akan bekerja menciptakan produk-produk baru dengan fokus pada bidang software, sensor teknologi, otomatisasi, sistem asistensi pengendara, teknologi baterai, serta mengembangkan sistem powertrain otomotif. Salah satu area yang menjadi perhatian utama ialah keahlian software, khususnya untuk konektivitas internet of things (IoT).
Bosch memberi perhatian besar pada situasi kerja di Renningen. Pada dasarnya, seluruh wilayah kampus dikondisikan menjadi tempat bekerja, baik di area dalam maupun luar ruangan. Koneksi Wifi tersedia di mana saja. Tata letak ruang kerja didesain sedemikian rupa, guna memenuhi kebutuhan karyawan akan ketenangan dalam mengeksplorasi ide-ide, sekaligus tempat yang nyaman untuk berkolaborasi dan bertukar gagasan. Karenanya, Bosch Kampus Renningen menjadi sebuah lokasi kerja terbaik, tempat lahirnya inovasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Selama seharian mereka berada dikampus Renningen ini. Banyak hal yang membuat peneliti muda Indonesia ini kagum dan bersemangat untuk terus berkarya. Raafi Jaya Sutrisna dan Suptihatin mengaku sangat beruntung bisa datang dan bisa melihat berbagai macam alat laboratorium yang canggih.
Dalam kesempatan ini kedua peneliti muda ini diajak mengelilingi kampus dan juga melihat para peneliti Bosch bekerja serta mereka melakukan praktek bagaimana membuat sebuah baterai litium. Keduanya mengaku akan terus bersemangat untuk mengembangkan penelitian serat pisang dan kulit singkong.
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch
Peneliti Muda Indonesia Kunjungi Kampus Renningen Bosch


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads