Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam

Foto

Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam

Muhammad Ridho - detikNews
Selasa, 21 Mar 2017 09:11 WIB

Jakarta - Fort Rotterdam dahulu merupakan benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo. Bisa dibilang, Benteng Ujung Pandang ini merupakan jati diri kota Makassar.

Seorang pengunjung tengah melakukan sesi foto di Fort Rotterdam atau Benteng Ujung Pandang, Senin (20/3/2017).
Benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Talo ini terletak di sebelah barat Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Benteng ini dibangun di masa Raja Gowa ke-9 pada tahun 1545.
Benteng Ujung Pandang ini berbentuk seperti seekor penyu yang hendak merangkak turun ke lautan, terlihat dari bentuk taman berbentuk bulat seperti cangkang penyu.
Salah satu bentuk bangunan yang khas di Fort Rotterdam.
Memasuki kawasan benteng, Anda langsung dimanjakan dengan sejumlah kesenian asli khas Makassar.
Salah satu kesenian yang ditampilkan yakni tari-tarian yang khas.
Tarian tersebut juga semakin meriah dengan iringan musik yang merdu.
Fort Rotterdam juga menyimpan jati diri khas Makassar di dalamnya. Salah satunya yakni senjata berupa pistol yang ditemukan di Parangtambang, Makassar. Diperkirakan pernah digunakan oleh pasukan perang Sultan Hasanuddin saat berperang melawan Belanda.
Salah satu peninggalan Kerajaan Gowa-Talo berupa mahkota dari perak berwarna emas.
Berikut foto replika dari rumah adat tradisional suku bugis. Orang Bugis biasa menyebutnya 'Bola' atau 'Ballak'.
Sejumlah koleksi tenun khas Makassar juga dipamerkan di tempat ini.
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam
Jati Diri Makassar di Museum Fort Rotterdam


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads