TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru

Foto

TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru

Ari Saputra - detikNews
Jumat, 10 Feb 2012 09:43 WIB

Jakarta - Tiopan Bernhard (TP) Silalahi menggantikan Amir Syamsudin sebagai Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Rabu lalu. Pensiunan Jenderal berpangkat Letnan (Letjen) ini merupakan politisi senior pendukung Soeharto dan Orde Baru. Namun, berkat kepiawaian berstrategi, dia berhasil eksis melewati gonjang-ganjing politik dan tidak tergilas zaman.

T.B. Silalahi dilahirkan di Pematangsiantar, Sumut, 17 April 1938. Ia sempat menjadi Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara pada Kabinet Pembangunan VI (1993-1998).
Seniorias TB Silalahi mengungguli Preisden Susilo Bambang Yudhoyono. TB Silalhi adalah lulusan Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1961. Jabatan terakhir di militer yakni Asisten I Kasad tahun 1988. Selanjutnya dikaryakan sebagai Sekjen Departemen Pertambangan dan Meneg PAN.
Selama di militer, ia sempat bertugas di Jawa Barat, Sulawesi Selatan, menjadi bagian dari pasukan PBB pada perang Oktober 1973 antara Israel dan Mesir, dosen Sesko AD, Asops Kasdam XVI Hasanuddin di Ujung Pandang, Kasdam IV Diponegoro, dan Asisten Perencanaan dan Anggaran KASAD.
Pada masa suksesi 1998 hingga presiden Habibie, Gus Dur dan Mega, perannya tidak begitu terdengar. Baru pada pemerintahan Presiden SBY jilid I (2004) ia diangkat menjadi penasehat presiden yang kemudian pada tahun 2006 menjadi Utusan Khusus Presiden untuk Timur Tengah. Sejak 2007, TB Silalahi diangkat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dalam bidang pertahanan dan keamanan.
Saat ini, TB Silalahi menjabat posisi cukup strategis di partai berkuasa yakni sebagai Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat. Jabatan itu punya pengaruh memberikan nasihat kepada Ketua Dewan Pembina serta mensortir kader nakal dan memberi sanksi.
TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru
TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru
TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru
TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru
TB Silalahi, Tetap Eksis Sejak Orde Baru


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads