Jakarta - Data intelejen AS yang dilansir WikiLeaks yang kemudian di kutip oleh media Australia, The Age, dinilai sebagai obrolan warung kopi. Menurut Partai Demokrat, para intelejen harus membuat laporan harian yang sumbernya bisa dari siapa saja.
Foto
PD Tanggapi The Age
Jumat, 11 Mar 2011 20:12 WIB