Armenia Umumkan Gencatan Senjata, Bagaimana Respons Azerbaijan?

Armenia Umumkan Gencatan Senjata, Bagaimana Respons Azerbaijan?

Deutsche Welle (DW) - detikNews
Kamis, 15 Sep 2022 15:00 WIB
Yerevan -

Armenia dan Azerbaijan telah menyetujui gencatan senjata, demikian klaim seorang pejabat keamanan Armenia pada Rabu (14/09) malam.

"Dengan partisipasi masyarakat internasional, gencatan senjata telah tercapai," kata Armen Grigoryan, Sekretaris Dewan Keamanan Armenia, dalam sambutan yang disiarkan televisi dari ibukota Yerevan.

Grigoryan menambahkan, gencatan senjata mulai berlaku pada hari Rabu (14/09) pukul 8 malam waktu setempat. Pengumuman itu dirilis setelah kesepakatan gencatan senjata sebelumnya, yang ditengahi oleh Rusia pada Selasa (13/09) telah gagal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Armenia telah meminta bantuan dari Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) yang dipimpin Rusia terkait aksi baku tembak militer kedua negara bertetangga itu. Namun, lantaran Moskow disibukkan dengan perangnya di Ukraina, CSTO hanya setuju untuk mengirim misi pencari fakta ke wilayah tersebut, yang tiba pada hari Kamis (15/09).

ADVERTISEMENT

Azerbaijan belum berkomentar

Kementerian Pertahanan Azerbaijan sejauh ini belum mengonfirmasi kesepakatan gencatan senjata tersebut.

Kedua negara saling menyalahkan atas provokasi awal, yang menyebabkan aksi saling tembak selama dua hari, dan menewaskan lebih dari 150 tentara dari kedua belah pihak.

Sebelumnya pada hari Rabu (14/09), Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengatakan, pasukan Azerbaijan telah menguasai 10 kilometer persegi wilayah Armenia selama bentrokan.

Terlepas dari gencatan senjata, ribuan demonstran turun ke jalan-jalan di ibu kota Armenia, Yerevan, untuk menuntut pengunduran diri Pashinyan pada Rabu (14/09) malam.

ha/as (AP, Interfaks, dpa)

Simak video '49 Tentara Armenia Tewas Dalam Bentrok Dengan Pasukan Azerbaijan':

[Gambas:Video 20detik]



(nvc/nvc)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads